KPH Purbodiningrat Ajak Masyarakat Jaga Nilai Gotong-Royong Lewat Merti Dusun

Anggota Komisi A DPRD DIY, Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Purbodiningrat mengajak masyarakat menjunjung kebersamaan lewat pelaksanaan merti dusun.

|
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA/Sri Cahyani Putri Purwaningsih
Anggota Komisi A DPRD DIY, KPH Purbodiningrat saat foto bersama warga dalam kegiatan merti dusun di Dusun Tanjung I, Kalurahan Gotakan, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Minggu (2/7/2023). 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Anggota Komisi A DPRD DIY, Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Purbodiningrat mengajak masyarakat menjunjung kebersamaan lewat pelaksanaan merti dusun.

Dengan demikian, nilai-nilai gotong-royong tetap terjaga.

"Pelaksanaan merti dusun setidaknya memancing masyarakat untuk bergotong royong. Sehingga nilai-nilai gotong royong tetap terjaga di masyarakat," katanya saat menghadiri Merti Dusun Tanjung I, Kalurahan Gotakan, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Minggu (2/7/2023).

Kehadiran KPH Purbodiningrat sekaligus monitoring pelaksanaan kegiatan merti dusun yang didanai dari Dana Keistimewaan (Danais).

Danais dianggarkan oleh Pemerintah Daerah DIY untuk mendukung pelaksanaan merti dusun di seluruh DIY.

Meski danais yang diberikan untuk merti dusun hanya stimulan atau tidak mencukupi untuk semua kebutuhan.

Kendati demikian, ia berharap, kegiatan merti dusun terus berlangsung setiap tahun untuk menjadi wadah bagi masyarakat saling bersilaturahmi dan menggelar potensi baik usaha mikro kecil menengah (UMKM) maupun kebudayaan setempat.

Analis Kesenian Adat, Tradisi dan Lembaga Budaya, Dinas Kebudayaan (Disbud) Kabupaten Kulon Progo, Ari Hargianti menyampaikan, selama Juni 2023 sudah berjalan 285 merti dusun di Kulon Progo.

Kemudian 200 merti dusun pada Juli 2023. Puncaknya pada Agustus 2023 ada 300 merti dusun. Sisanya, 918 merti dusun pada September - November 2023. 

Lurah Gotakan, Redy Hartanto berterimakasih kepada Disbud Kulon Progo dan Paniradya Keistimewaan yang telah memberikan stimulan danais untuk kegiatan merti dusun.

Dana yang diberikan sangat besar manfaatnya untuk meningkatkan kebersamaan masyarakat.

"Selain itu menjalin kegotongroyongan di Desa Gotakan agar saling kompak dalam membangun desanya," ucapnya. 
 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    Komentar

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved