Gempa Guncang Bantul DIY

BPBD Kulon Progo Catat 25 Titik Kerusakan di Enam Kapanewon akibat Gempa Bantul 6,4

BPBD Kulon Progo mencatat 25 titik kerusakan pasca gempa bumi berkekuatan 6,4 melanda barat daya Bantul.

Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Kulonprogo 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Kabupaten Kulon Progo mencatat 25 titik kerusakan pasca gempa bumi berkekuatan 6,4 melanda barat daya Bantul , Jumat (30/6/2023) lalu.

Puluhan titik kerusakan tersebar di enam kapanewon.

"Data terakhir kerusakan yang masuk BPBD Kulon Progo ada 25 titik tersebar di enam kapanewon," kata Budi Prastowo, Kasi Kedaruratan dan Logistik, BPBD Kulon Progo , Minggu (2/7/2023).

Ketujuh kapanewon meliputi Galur, Wates, Kalibawang, Lendah, Panjatan dan Kokap.

Baca juga: Gempa 6,4 SR di Bantul Tidak Memberikan Dampak Trauma pada Masyarakat

"Mayoritas kerusakan pada dinding rumah warga retak. Sementara ada satu fasilitas kesehatan di Lendah yang beberapa dinding keramiknya terlepas. Serta ada dua titik trafo di Wates yang konslet pasca gempa," ucapnya.

Pasca kejadian tersebut, BPBD Kulon Progo terus melakukan pendataan di lapangan.

Sekaligus mengedukasi masyarakat tentang bagaimana menyikapi bencana gempa bumi yang telah terjadi.

"Hindari kepanikan dan mencoba tenang. Kemudian segera keluar dari bangunan," imbaunya.

Terpisah, Kepala Pelaksana BPBD Kulon Progo , Joko Satyo Agus Nahrowi berencana mengusulkan rumah warga yang perlu perhatian mendapatkan santunan.

"Dari 25 titik, ada tiga rumah yang perlu perhatian. Sementara, kami komunikasikan dengan bagian kesejahteraan rakyat Setda Kulon Progo untuk dipertimbangkan dapat santunan Baznas," kata Joko. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved