Bantul Nihil Kasus Rabies, Dinkes Tetap Imbau Masyarakat Waspada dan Vaksin Hewan Peliharaan

Dinkes Kabupaten Bantul mengungkapkan bahwa kasus rabies pada manusia di wilayahnya masih nihil.

medicalnewstoday.com
Rabies (ILUSTRASI) 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul mengungkapkan bahwa kasus rabies pada manusia di wilayahnya masih nihil.

"Sampai saat ini tidak ada kasus Rabies pada manusia di Kabupaten Bantul. Karena kan memang Kabupaten Bantul bukan daerah endemis rabies," kata Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Dinkes Kabupaten Bantul, Abednego Dani Nugroho, kepada Tribunjogja.com, Senin (26/6/2023).

Meski begitu, ia mengatakan bahwa tetap perlu dilakukan kewaspadaan dini pada kasus Gigitan Hewan Penular Rabies (GHPR). 

"GHPR sendiri mencatat, kasus-kasus pada manusia yang terkena gigitan hewan bisa menularkan virus rabies. Sebagai contoh anjing, kucing dan kera. Kemudian mereka diberi serum untuk mencegah terjadi rabies," tuturnya.

"Jadi kalau punya peliharaan yang kira-kira bisa menjadi penular virus rabies (misal pada anjing, kucing, kera) ya wajib dipastikan bener-benar sehat, utamanya wajib vaksin," imbuh Abednego.

Ia pun memgimbau kepada masyarakat untuk wajib menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).

Kemudian, apabila terjadi kasus gigitan pada hewan, diimbau untuk segera lakukan langkah pencegahan pertama.

"Langkah pencegahan pertama adalah cuci luka dengan menggosok sabun di air mengalir dan segera menuju ke fasilitas kesehatan untuk menerima serum anti rabies," tandas Abednego.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved