Gandeng Pramuka, Diskop UKM DIY Akan Bentuk Saka Wirausaha
Diskop UKM DIY bersama Disperindustrian KUKM Naker Gunungkidul melakukan sosialisasi hasil kajian terkait pembentukan Saka Wirausaha di Gunungkidul
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop UKM) DIY akan membentuk Satuan Karya (Saka) Wirausaha di Gunungkidul. Pembentukannya juga melibatkan OPD Sektor Koperasi UMKM Gunungkidul bersama organisasi Pramuka.
Kepala Bidang Layanan Kewirausahaan, Diskop UKM DIY, Wisnu Hermawan mengatakan Saka Wirausaha bertujuan untuk memunculkan wirausaha baru di Gunungkidul.
"Sebab kami ingin banyak anak muda nantinya menjadi wirausaha, memenuhi target nasional," kata Wisnu, Jumat (16/6/2023) lalu.
Itu sebabnya pihaknya menggandeng Pramuka. Sebab organisasi ini banyak diikuti anak muda, yang nantinya bisa menjadi bibit wirausaha tangguh di masa depan, di samping spirit pembinaan Pramuka mengandung banyak pendidikan enterprener.
Untuk menyukseskan program tersebut, Diskop UKM DIY bersama Disperindustrian KUKM Naker Gunungkidul melakukan sosialisasi hasil kajian terkait pembentukan Saka Wirausaha di Gunungkidul. Pembentukannya direncanakan pada Juli mendatang.
"Yang di Gunungkidul ini sepertinya akan jadi pertama di DIY, bahkan di Indonesia," ungkapnya.
Wisnu berharap lewat Saka Wirausaha ini rasio wirausaha di DIY akan meningkat. Adapun capaian rasio wirausaha DIY saat ini sekitar 3,5 persen, melebihi rasio nasional yang 2,9 persen.
Indikator rasio wirausaha saat ini sudah masuk dalam salah satu program Pemda dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) DIY.
Baca juga: Saka Wirausaha, Strategi Pemda DIY Tumbukan Spirit Enterpreneur Bagi Anak Muda
Sebab sasaran itu menjadi salah satu ndikator keberhasilan ekonomi.
"Ke depan mindset-nya generasi muda bukan lagi mencari pekerjaan, tetapi merintis lapangan kerja baru," jelas Wisnu.
Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Gunungkidul, Bahron Rasyid mendukung rencana pembentukan Saka Wirausaha. Ia menilai program tersebut sejalan dengan pendidikan di Pramuka.
Lewat Saka Wirausaha, pesertanya akan dikembangkan minat dan bakatnya di bidang usaha. Ilmu ini nantinya akan diteruskan ke masyarakat lebih luas.
"Nanti pembentukannya di tingkat kabupaten, tapi kami harap bisa sampai tingkat bawah," kata Bahron.
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian Koperasi UKM dan Tenaga Kerja (DPKUKMTK) Gunungkidul, Supartono mengatakan wirausaha di wilayahnya akan dilibatkan pula dalam gerakan ini.
Sebab di dalamnya akan dibina mulai dari produksi, pemasaran, hingga peningkatan kualitas sumber daya. Jumlah wirausaha di Gunungkidul sendiri mencapai lebih dari 30 ribu pelaku.
"Harapannya sektor wirausaha di Gunungkidul akan semakin tumbuh dengan adanya Saka Wirausaha ini," ujar Supartono.(alx)
Apel Hari Pramuka, Gubernur DIY Ajak Generasi Muda Jadi Garda Terdepan Bangsa |
![]() |
---|
Sri Sultan HB X Ingatkan Sejarah Pramuka dan Tantangan Masa Kini |
![]() |
---|
Kwarcab Kota Magelang Lepas Kontingen Raimuna, Ini Pesan Wali Kota Magelang |
![]() |
---|
30 Ucapan Hari Pramuka 2025, Lengkap dengan Sejarah, Makna, dan Tema |
![]() |
---|
Gerakan Pramuka Gunungkidul Diajak Berperan dalam Program Ticket to Life untuk Anak Rentan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.