Pembayaran UGR Tol Jogja-Bawen di Desa Pabelan Magelang Capai Rp95,98 Miliar
Wilayah ini menjadi desa terakhir pada seksi II untuk proses pembayaran proyek nasional Jalan Tol Jogja-Bawen
Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Muhammad Fatoni
"Untuk permohonan terkait dengan pemindahan gerbang tol yang di exit Borobudur itu sedang dikaji di pemerintah tingkat pusat. Dari basic design kemungkinan dengan yang diajukan ada pergeseran,"tambahnya.
Ia menjelaskan, semula dibangunnya exit tol di Borobudur dengan harapan agar Lajuan Harian Rata-rata (LHR) bisa meningkat.
Artinya, kendaraan yang masuk lewat Tol Jogja-Bawen ini akan lebih meningkat daripada hanya dibuka di seksi I, di Banyurejo, Kecamatan Tempel, DIY.
"Jadi, prosesnya sekarang masih dalam pembahasan tingkat pusat,"ujarnya.
Sebagai informasi, dia mengatakan, untuk trase tol Jogja-Bawen yang sudah ditetapkan untuk exit tol berada di Kota Magelang, Pringsurat Temanggung, Ambarawa dan Banyurejo DIY.
"Ada 4, sebenarnya ada 6, tapi yang dua kan langsung terkoneksi dengan tol existing yang di Bawen. Dan nanti yang di Jogja titik terakhir di kami itu koneksinya dengan tol Jogja-Solo,"ungkapnya.
Sementara itu, Kepala BPN Kabupaten Magelang, A Yani, mengatakan pada pembayaran UGR yang tanahnya terdampak sebanyak 110 orang.
"Nilai luasnya 4,4 hektare. Ada yang mendapat Rp3 miliar, ada yang dapat Rp6 miliar. Sejauh ini berjalan lancar semua menerima," urainya. (*)
Untidar Magelang Dampingi Pengelola Jurnal Ilmiah se-Kedu Raya |
![]() |
---|
Kukuhkan Bulan Dana PMI 2025, Wali Kota Magelang Ajak Masyarakat Peduli Sesama |
![]() |
---|
Catat! Besok Malam Ada Contraflow Pengerjaan Proyek Tol Jogja-Solo Area Trihanggo Sleman |
![]() |
---|
Tak Gubris Peringatan Dinkes, Dokter Hewan di Magelang Nekat Buka Praktik Sekretom Ilegal |
![]() |
---|
Staf Pengajar Universitas di Yogyakarta Asal Magelang Edarkan Sekretom Ilegal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.