Berita Gunungkidul Hari Ini

Pemkab Gunungkidul Akan Membangun Shelter Pengungsi Gedangsari Gunungkidul untuk Antisipasi Longsor

Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul berencana membangun shelter pengungsian di Kapanewon Gedangsari

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Gunungkidul 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul berencana membangun shelter pengungsian di Kapanewon Gedangsari. Pembangunan akan dilakukan tahun ini.

Kepala Bidang Perumahan, DPUPRKP Gunungkidul, Nur Giyanto mengatakan shelter akan dibangun di Kalurahan Serut.

"Pagu anggaran yang disiapkan untuk pembangunannya sekitar Rp 171,7 juta," kata Nur pada wartawan, Rabu (05/04/2023).

Baca juga: Kanwil Kemenkumham DIY Berhasil Tangani 11 WNA Bermasalah Selama Januari Hingga April 2023

Menurutnya, Serut dipilih karena wilayah ini termasuk rawan longsor saat musim hujan. Setidaknya longsor sudah terjadi beberapa kali di wilayah tersebut.

Nur mengatakan shelter perlu dibangun agar ada tempat yang layak untuk mengungsi. Sebab, saat terjadi longsor di sana, cukup banyak warga yang harus mengungsi.

"Jadi shelter ini bisa menjadi penampungan untuk sementara bagi warga terdampak longsor," ujarnya.

Menurut Nur, anggaran tersebut belum termasuk biaya pembebasan tanah. Pihaknya juga sedang mencari lokasi yang tepat untuk shelter pengungsian ini.

Bangunan shelter rencananya akan memiliki luas sekitar 6 × 15 meter. Bangunan didesain tanpa sekat agar bisa menampung banyak orang.

"Kami harap pembangunan bisa selesai sebelum akhir 2023," kata Nur.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Sumadi mengatakan titik kejadian longsor di Gedangsari termasuk paling banyak.

Selama 2023 hingga Maret, terdapat 56 titik kejadian longsor di Gedangsari. Menyusul Ponjong dengan 30 titik kejadian, Patuk 19 titik kejadian, dan Semin sebanyak 16 titik kejadian.

"Total ada 154 kejadian longsor di 2023, namun seluruhnya tidak ada korban jiwa," jelas Sumadi. (alx)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved