Kasus Mutilasi di Sleman

Kronologi Temuan Mayat Wanita Asal Jogja Termutilasi di Kamar Mandi Penginapan Wilayah Sleman

kronologi temuan mayat berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunjogja.com dari perangkat desa setempat:

|
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Iwan Al Khasni
Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin
Lokasi penemuan mayat seorang perempuan diduga korban mutilasi di padukuhan Purwodadi, Pakembinangun, Pakem, Kabupaten Sleman 

Tribunjogja.com Sleman - Berita kriminal hari ini datang dari wilayah Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (20/3/2023).

Kasusnya adalah dugaan pembunuhan disertai mutilasi terhadap seorang wanita asal Jogja.

Berikut adalah kronologi temuan mayat berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunjogja.com dari perangkat desa setempat:

Dukuh Purwodadi, Kamri, bercerita temuan sesosok mayat perempuan tersebut bermula pada hari Minggu (19/3/2023) malam.

Mayat perempuan diketahui berinisial A, (35) warga Patehan, Kota Jogja ditemukan di sebuah wisma penginapan di padukuhan Purwodadi, Pakembinangun, Pakem, Kabupaten Sleman.

Mayat ditemukan oleh Penjaga wisma penginapan curiga tamu yang menginap sejak Sabtu (18/3/2023) sore tak kunjung keluar kamar.

Sementara lampu kamar terus menyala.

Karena curiga, minggu malam itu, sekira pukul 22.30 WIB, pintu kamar diketuk.

Namun tidak ada jawaban. 

"Terus dibuka, congkel lewat jendela kecil ditemukanlah (mayat) di kamar mandi," kata dia, Senin (20/3/2023). 

Saat itu, Ia mengaku ditelepon oleh penjaga hotel.

Kemudian ditindaklanjuti menghubungi Polsek Pakem, Polresta Sleman dan Polda DIY.

Kamri mengatakan, saat ditemukan kondisi jenazah mengenaskan, yakni beberapa bagian tubuhnya terpotong.

Proses evakuasi berlangsung cukup lama.

Karena kondisi jenazah yang tidak utuh. 

Tubuh korban dalam kondisi mengenaskan.

Beberapa bagian tubuh korban terpotong. 

Baca juga: Pria yang Nginap Bareng Korban Mutilasi Sempat Mau Perpanjang Sewa Kamar, Tapi Tiba-tiba Pergi

"Jenazah baru berhasil dievakuasi saat adzan subuh dan dibawa ke RS Bhayangkara," katanya. 

Kapolresta Sleman, Kombes Pol Aris Supriyono, mengatakan perkara ini masih dalam penanganan dari Personel Polresta Sleman dan Polda DIY.

Disinggung dugaan pelaku, Ia meminta untuk menunggu karena masih dalam proses pengungkapan. 

"Tunggu aja hasil ungkapnya. Sabar," kata dia. 

Direskrimum Polda DIY, Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra, mengatakan jenazah korban saat ini sudah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi.

Pihak Kepolisian sekarang masih menunggu hasil autopsi.

Adapun terkait pelaku maupun motif hingga kini masih dalam proses penyelidikan.

"Saat ini masih dalam penyelidikan. Setelah terungkap akan kami jelaskan sejelas-

jelasnya," kata dia. ( Tribunjogja.com/Ahmad Syarifudin)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved