Ketum PP Muhammadiyah Respons Timnas Israel Ikut Piala Dunia U-20 di Indonesia

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Rencana kedatangan Timnas Israel U-20 ke Indonesia dalam ajang Piala Dunia U-20 menimbulkan polemik.

Respon tegas terkait hal itu turut dilontarkan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. 

"Ya semestinya baik sepak bola maupun urusan-urusan lain itu, harus dalam satu kesatuan sistem dengan policy negara," kata Haedar kepada wartawan di UMY, Selasa (14/3/2023). 

Menurut Haedar, selama negara masih punyak kebijakan anti imperialisme dan kolonialisme maka hal lain harus menyesuaikan.

Jika tidak maka bisa terjadi masalah. 

Baca juga: Agenda Timnas U-20 Indonesia Jelang Piala Dunia U-20 2023, Shin Tae-yong Bawa Skuat Garuda ke Korsel

"Sejauh negara itu masih punya kebijakan anti imperialisme anti kolonialisme lalu tidak punya hubungan diplomatik dengan satu negara. Yang lain harus menyesuaikan. Akibat tidak menyesuaikan lalu terjadi masalah," katanya. 

Sebelumnya, Menkopolhukam Mahfud MD mengatakan segala hal telah dipersiapkan dari diplomatik hingga keamanan terkait rencana kedatangan Timnas Israel U-20.

"Sudah, sudah. Semuanya sudah dibahas. Sudah dipersiapkan semua jalur politik, diplomatik, dan keamanan. Tunggu saja nanti," kata Mahfud di sela-sela kunjungannya ke Yogyakarta Rabu (8/3/2023). 

Mahfud menjelaskan secara umum persiapan untuk gelaran Piala Dunia U-20 sudah rapi. 

"Persiapan sudah dilakukan secara rapi," pungkasnya. ( Tribunjogja.com )