Pengemudi dan Penumpang Toyota Camry Plat Merah yang Alami Kecelakaan di Jambi Pelajar SMA

Pengemudi dan penumpang wanita mobil Toyota Camry plat merah di Jambi yang mengalami kecelakaan diketahui merupakan pelajar sebuah SMA di Kota Jambi

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Tribunjambi.com/Aryo Tondang
Mobil Toyota Camry yang mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Soekarno Hatta, Kota Jambi, Kamis (02/02/2023) malam 

TRIBUNJOGJA.COM, JAMBI - Pengemudi dan penumpang wanita mobil Toyota Camry plat merah di Jambi yang mengalami kecelakaan di Jalan Soekarno Hatta, Jambi Selatan, Kota Jambi, Kamis (2/2/2023) malam diketahui merupakan pelajar sebuah SMA di Kota Jambi.

Keduanya berinisial SA dan TA.

Kecelakaan tunggal mobil dinas di Kota Jambi ini menjadi perbincangan publik lantaran kecelakaan, penumpang perempuan dalam kondisi tanpa busana.

Dikutip dari Tribun Jambi, Kapolresta Jambi, Kombes Pol Eko Wahyudi menyebut di dalam mobil plat merah yang mengalami kecelakaan tersebut ada dua orang, yakni seorang laki-laki dan seorang perempuan.

"Memang benar ada teman wanitanya. Mereka sama- sama masih anak sekolah," kata Kapolresta Jambi, Kombes Pol Eko Wahyudi, Jumat (3/2/2023)

Informasi yang dihimpun, dua orang itu berstatus pelajar SMA, yang sekolah di Kota Jambi.

Pascakecelakaan, kepolisian sudah melakukan pemeriksaan terhadap kedua orang yang ada di dalam kendaraan tersebut.

Serta melakukan tes urin terhadap keduanya.

"Tes urine kepada keduanya negatif narkotika, dan keterangan petugas di lapangan, mereka juga tidak dalam pengaruh minuman beralkohol," terangnya.

Satuan Lalulintas Polresta Jambi belum meminta keterangan dari keduanya.

Alasannya, dua orang itu masih dalam perawatan, dan kondisi trauma.

Statusnya juga masih anak di bawah umur, sehingga untuk memintai keterangan, harus ada pendamping.

"Anak di bawah umur harus didampingi. Kondisi mereka juga masih trauma," terang Kapolresta.

Kondisi pengemudi mobil itu ada memar. Sementara teman wanita pengemudi mengalami patah kaki.

"Perempuan patah kaki. Masih dalam perawatan," ungkapnya.

Baca juga: Kronologi Camry Plat Merah di Jambi Tabrak Tiang Reklame, Ada Penumpang Cewek yang Tak Pakai Baju

Satlantas Polresta Jambi masih di lapangan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Termasuk, mereka juga akan melihat rekaman CCTV untuk mendapatkan petunjuk tambahan kecelakaan yang menghebohkan itu.

"Nanti jika sudah lengkap hasil penyelidikan, akan kita disampikan kembali," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, mobil sedan Toyota Camry pelat merah BH 1842 Z, mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Soekarno Hatta, Jambi Selatan, Kota Jambi, Kamis (2/2/2023) malam.

Informasi awal, kecelakaan terjadi saat mobil melaju dari arah Bandara Lama, menuju ke The Hok.
Sesampainya di depan RS Siloam, pengemudi mobil lepas kendali, menabrak tiang papan reklame.

Setelah itu mobil menabrak mini bus jenis Toyota Calya, yang dikendarai Simatupang.

Keterangan Simatupang, pemilik Calya, pengemudi mobil sedan mengaku dikejar sejumlah orang.

"Katanya sebelum kecelakaa mereka sempat dikejar orang," terang Simatupang, Kamis (2/2/2023) malam.

Saat itu, ucapnya, penumpang wanita dalam kondisi tanpa busana di dalam mobil.

Pantauan di lokasi sesaat setelah kecelakaan itu, Kamis malam, warga berkerumun di areal TKP.

Pengendara juga banyak yang berhenti, penasaran melihat mobil dinas yang mengalami ringsek berat di bagian depan.

Mobil itu sudah dievakuasi polisi dari lokasi kejadian.

Pantauan di Samsat Online, mobil dinas ini telah mati pajak sejak akhir bulan lalu.

Dulu Dipakai Pimpinan DPRD Jambi

Informasi yang dihimpun, mobil yang kecelakaan untuk DPRD Provinsi Jambi

Wakil Ketua I DPRD Provinsi Jambi Faizal Riza angkat bicara.

Dia mengatakan Toyota Camry pelat merah itu merupakan bekas mobil dinas pimpinan DPRD periode 2009-2014.

"Bukan mobil pimpinan DPRD Provinsi Jambi yang sekarang," kata Faizal Riza Jumat (3/2/2023).

Dia menduga pelat mobil ditempel, dimungkinkan palsu, karena mobil itu tahun 2010, sedangkan pengamatannya di STNK tahun 2014.

"Saya juga tidak mengerti bagaimana ceritanya kok bisa pembayaran pajaknya ke Kabupaten Tanjung Jabung Barat," ujarnya.

Faizal Riza menepis isu mobil yang terlibat kecelakaan tersebut ada keterlibatan dengan dirinya.

"Itu bukan punya saya. Badan Kehormatan sedang menelusuri lebih detail," ungkapnya.

Wakil Ketua Badan Kehormatan DPRD Provinsi Jambi, Raden Fauzi menyebut, mobil operasional di Sekretariat DPRD Provinsi Jambi itu dipakai oknum pegawai di Sekretariat.

Dia menduga mobil itu dibawa oleh keluarga dan anak dari pegawai di sekretariat itu

"Mobil yang terlibat kecelakaan itu bukan dikendarai anggota DPRD Provinsi Jambi ataupun keluarga lainnya. Pada dasarnya anggota dewan tidak bawa mobil dinas," kata Raden Fauzi.

Politisi dari Partai PKS itu bilang, informasi yang didapatkannya, mobil digunakan oleh oknum pegawai di Sekretariat.

"Hari ini akan kita diskusikan dengan Pak Sekwan, akan kita telusuri. Untuk informasi, mobil itu tidak di bawa anggota dewan maupun keluarga dewan," tutur Raden Fauzi. (*)

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved