Kapolda DIY Irjen Suwondo Ingatkan Anak Muda Berpikir Maju dan Inovatif

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Acara Ngaji Nusantara dan Muskerwil di PWNU DIY diselenggarakan BEM PTNU wilayah DIY, pada Sabtu (28/1/2023).

Dalam kesempatan ini, Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan menjadi narasumber bersama dengan Anggota DPRD DIY, Aslam Ridlo dengan mengusung materi "Mendigdayakan Pemuda Nahdliyin dalam Menghadapi Degradasi Moral".

Dalam materinya, Kapolda DIY Ierjen Suwondo menyampaikan bahwa masa remaja adalah masa peralihan dari masa anak-anak menuju dewasa, dimana pada masa tersebut terjadi pematangan baik itu pematangan fisik, maupun psikologi.

Irjen Suwondo juga menyampaikan bahwa kedepan pihaknya akan mengadakan sebuah kompetisi bagi anak muda untuk menumbuhkan berbagai inovasi bagaimana caranya mengembangkan UMKM dengan merangkul berbagai kalangan akademisi.

"Kita harus berguna dalam lingkungan bermasyarakat. Berpikir maju dan mencari inovasi baru yang lebih bermanfaat", ujar Kapolda.

Sementara itu, Aslam Ridlo menyampaikan bahwa teknologi akan mendominasi segala sektor oleh karena itu diperlukan adaptasi.

"Pada saatnya nanti akan menjadi tantangan kita bersama, bagaimana kita akan beradaptasi pada perkembangan zaman. Tantangan budaya global, menjadi bagian agen perubahan kedepan. Tantangan ini mau tidak mau akan kita hadapi bersama", jelas Aslam.

Aslam menegaskan generasi muda seharusnya lebih sering membaca buku dan mempelajari sejarah bangsa ketimbang percaya pada media sosial yang tidak tersaring.

"Anak muda harus punya daya adaktif yang tinggi dan cepat ditengah percepatan teknologi yang tinggi, mempunyai daya saing di luar dalam hal yang tentunya positif dan bermanfaat bagi orang lain", pungkas Aslam.

Turut hadir dalam kesempatan ini Wakil Bendahara Umum PBNU, Fahmi Akbar Idris, dana pejabat utama Polda DIY serta anggota BEM PTNU DIY. (hms)