Dirut BRI: Tahun Politik Berdampak Positif ke Roda Bisnis UMKM

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menyatakan, bahwa tahun politik, yakni 2023 ini, akan membawa dampak positif terhadap laju bisnis UMKM.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, ternyata ajang pesta demokrasi cenderung memberikan dampak positif terhadap omzet penjualan dari pelaku UMKM, terutama 1 tahun sebelum pemilu.

"Ya, saya nggak ngerti, mungkin nanti diteliti lagi lebih dalam, apa karena banyaknya nyetak spanduk atau apa ya. Saya nggak tahu ya, apa nyetak kaos segala macam, ternyata itu memiliki dampak yang positif itu bagi pelaku UMKM," ujarnya saat BRI Microfinance Outlook 2023 dengan tema ‘Financial Inclusion and ESG: The Road to Equitable Economic Prosperity’, Kamis (26/1/2023).

Adapun berdasarkan riset perusahaan, satu tahun sebelum pemilu atau 2023, sebanyak 31,4 persen responden memperkirakan penjualannya naik.

Sementara sebanyak 43 persen responden memperkirakan penjualannya tetap, 8,6 persen turun, dan 17 persen tidak tahu.

"Kalau begitu, nanti kalau nyetak spanduk jangan di pabrik ya, di UMKM saja. Ini riset di kita seperti ini," tandas Sunarso.

Sedangkan pada saat Pemilu di 2024, sebanyak 26,1 persen responden memperkirakan penjualannya naik, 39,6 persen penjualannya tetap, 8,7 persen turun, dan 25,6 persen tidak tahu.

Hasil survei ini terbukti sejalan dan konsisten dengan model ekonometrika dampak pemilu terhadap perekonomian naisonal, yaitu 1 tahun sebelum pemilu berdampak 0,32 persen terhadap pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) serta di tahun pemilu berdampak 0,23 persen terhadap pertumbuhan PDB. (tribunnews)