Berita Olahraga Hari Ini
Arema FC Ajukan Stadion Sultan Agung Bantul sebagai Homebase, PS HW UMY : Tiada Empati
PS HW UMY mengkritisi langkah klub Liga 1 Arema FC, yang mengajukan Stadion Sultan Agung Bantul sebagai homebase di putaran kedua Liga 1.
Penulis: Hanif Suryo | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - Klub Liga 3 DIY, PS HW UMY, mengkritisi langkah klub Liga 1 Arema FC, yang mengajukan Stadion Sultan Agung Bantul sebagai homebase di putaran kedua Liga 1.
Hal tersebut bukan tanpa sebab.
Pasalnya, PS HW UMY serta klub Liga 3 DIY yang sudah melakukan persiapan panjang akhirnya harus gigit jari, setelah Asprov PSSI DIY memutuskan tak menggulirkan kompetisi imbas dari tragedi Kanjuruhan.
"Dear @AremafcOfficial, kami hanya tim kecil yang bermarkas di DIY. Kami kumpulkan dana dari donatur dan sponsor sedikit demi sedikit untuk persiapan Liga 3. Gara2 kalian Liga 3 DIY batal. Lalu kalian mau menggunakan SSA untuk Liga 1. Sungguh tiada empati !" cuit akun @PS_HW_UMY pada Selasa (3/1/2023).
Kekecewaan pihak PS HW UMY ini jelas ditunjukkan pada panpel, aparat, dan suporter yang mengakibatkan kompetisi lain ditunda hingga dibatalkan.
Baca juga: Kekecewaan Pemain Peserta Liga 3 DIY Setelah Asprov PSSI DIY Membatalkan Liga 3 Musim Ini
"Pemain kami sudah berlatih demi asa mengembangkan karir dan masa depan. Kecerobohan klub, panpel, aparat dan suporter kalian @AremafcOfficial menghancurkan harapan tunas-tunas muda yang ingin mengembangkan diri di atas lapangan hijau. Liga 3 DIY batal, kalian justru ke SSA!" pungkas cuitan tersebut.
Diberitakan sebelumnya, keputusan pembatalan Liga 3 DIY diumumkan kepada klub anggota melalui surat keputusan (SK) bernomor 496/ASPROV-DIY/XII-2022 yang disampaikan Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI DIY.
Ada tiga alasan yang menjadi pertimbangan pembatalan Liga 3 DIY, yakni ketidakselarasan antara jadwal kompetisi tahun 2022 di tingkat Provinsi, di tingkat Nasional dan jadwal Kongres Luar Biasa (KLB) Pemilihan PSSI 2023.
Alasan selanjutnya batalnya Liga 3 DIY 2022 adalah ketidakjelasan urusan perizinan kegiatan, yang mana hal ini mengacu belum turunnya izin dari pihak terkait
"Ada beberapa syarat SOP penyelenggaraan belum terpenuhi, jadi tidak hanya kepolisian saja, ada juga perizinan lapangan dan lainnya, nah itu belum jelas," kata Sekretaris Umum Asprov PSSI DIY, Armando Pribadi, Kamis (29/12/2022).
Terakhir dari hasil pertemuan antara Asprov PSSI DIY dengan klub anggota peserta kompetisi Liga 3 DIY 2022, pada hari Senin tanggal 26 Desember 2022.
"Maka bersama ini disampaikan hasil keputusan Komite Eksekutif Asosiasi Provinsi PSSI DIY bahwa, Kompetisi Liga 3 DIY tahun 2022 ditiadakan," tulis surat yang ditandatangani Sekum Asprov PSSI DIY, Armando Pribadi.
Meski sudah memastikan pembatalan rencana digulirkannya Liga 3 DIY, namun Asprov PSSI DIY dalam surat tersebut masih menjajaki kemungkinan dilanjutkannya Turnamen Usia Muda Piala Soeratin DIY tahun 2022 yang terhenti setelah berjalan beberapa pertandingan.
Baca juga: Asprov PSSI DIY Resmi Batalkan Liga 3 DIY 2022, Izin Keamanan Tak Kunjung Turun Jadi Alasannya
Apabila dalam beberapa pekan depan ketidakjelasan perizinan Piala Soeratin tahun 2022 ini masih mengemuka, maka Komite Eksekutif akan kembali mengambil keputusan untuk mencegah timbulnya berbagai permasalahan dan kerugian akibat ketidakpastian situasi yang terjadi," sambung Armando.
Ironisnya ketika kompetisi Liga 3 batal digelar di DIY, justru Liga 1 baru saja menyelesaikan putaran pertama dengan sistem gelembung di DIY selama satu bulan.
Persiba Bantul Bakal Hadapi Persiba Balikpapan di Partai Pembuka Liga Nusantara |
![]() |
---|
Kejurda Judo DIY 2024 Bakal Digelar untuk Jaring Atlet Menuju PON 2028 Mendatang |
![]() |
---|
Kejuaraan Sport Climbing Open Youth Menpora Cup 2024 Digelar di Yogyakarta |
![]() |
---|
Atlet Kota Magelang Peraih Medali di Ajang PON XXI Terima Bonus Penghargaan |
![]() |
---|
Kontingen DIY Dulang Medali di Peparnas 2024, Raih 2 Emas, 3 Perak dan 7 Perunggu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.