Berita Olahraga Hari Ini
Kontingen DIY Dulang Medali di Peparnas 2024, Raih 2 Emas, 3 Perak dan 7 Perunggu
Pada hari ketiga pelaksanaan event atau pada Selasa (8/10/2024), Kontingen DIY sudah mengemas 2 medali emas, 3 perak dan 7 perunggu.
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, SOLO - Kontingen DIY perlahan tapi pasti terus menambah pundi-pundi perolehan medali di ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024.
Pada hari ketiga pelaksanaan event atau pada Selasa (8/10/2024), Kontingen DIY sudah mengemas 2 medali emas, 3 perak dan 7 perunggu.
Bertambahnya pundi-pundi medali DIY melalui atlet para angkat berat putra, Supriyadi yang berhasil merebut medali perak dan perunggu saat tampil di kelas -54 kg putra.
Tambahan 1 medali perak dan 1 medali perunggu dari Supriyadi ini membuat cabor para angkat berat untuk sementara menjadi penyumbang medali terbanyak bagi kontingen DIY, yakni 2 medali emas, 1 perak dan 3 perunggu.
Hal ini dikarenakan, pada Senin (7/10) lalu, cabor yang mengandalkan kekuatan ini sukses memberikan 2 medali emas dan 2 medali perunggu bagi DIY melalui Yuni Dwi Kristanti (-41 kg putri) dan Niman (-49 kg putra).
Ketua Kontingen DIY, Rumpis Agus Sudarko mengatakan, untuk saat ini memang cabor yang sudah berhasil mempersembahkan medali emas bagi DIY baru dari para angkat berat.
"Sementara, untuk semua cabor yang sudah selesai, yang meraih emas baru dari para angkat berat. Dan untuk sementara, hasilnya sangat bagus," ujarnya, Selasa (8/10/2024).
Untuk para angkat berat yang mampu meraih 2 medali emas di Peparnas kali ini, Rumpis mengaku memang masih sesuai dengan prediksi yang ditargetkan.
"Angkat berat ini kan kami target 5 medali emas, saat ini sudah dapat dua, jadi masih akan ada tiga lagi yang kita harapkan bisa raih kedepannya. Jadi, sementara masih on the track," akunya.
Selain mendulang medali dari cabor angkat berat, hingga hari ketiga ini, kontingen DIY sukses meraih medali dari beberapa cabor lain, seperti para tenis meja, ten-pin bowling, para taekwondo dan blind judo.
Dari cabor-cabor tersebut, dua cabor debutan, yakni para taekwondo dan blind judo sukses mempersembahkan prestasi apik dengan menyabet medali perak.
Untuk blind judo, medali perak dipersembahkan Andi Santosa di kelas J1 -60 kg putra, sedangkan perak para taekwondo disumbangkan Alwi Yusron di kategori K44 -80 kg putra.
"Untuk para taekwondo dan blind judo ini memang hasil yang sangat baik, karena di cabor ini, atlet kita pertama kali tampil di level nasional. Bahkan, untuk blind judo ini, medali perak menjadi kejutan karena target mereka itu hanya perunggu," ulasnya. ( Tribunjogja.com )
Persiba Bantul Bakal Hadapi Persiba Balikpapan di Partai Pembuka Liga Nusantara |
![]() |
---|
Kejurda Judo DIY 2024 Bakal Digelar untuk Jaring Atlet Menuju PON 2028 Mendatang |
![]() |
---|
Kejuaraan Sport Climbing Open Youth Menpora Cup 2024 Digelar di Yogyakarta |
![]() |
---|
Atlet Kota Magelang Peraih Medali di Ajang PON XXI Terima Bonus Penghargaan |
![]() |
---|
Ukir Prestasi, Tim Voli Ganeksa Bhumikarta Gunungkidul Tembus Divisi 1 Livoli Nasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.