Berita Sleman Hari Ini
Kesbangpol Akan Pantau Eks Narapidana Teroris yang Berdomisili di Sleman Jelang Nataru
melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) bersama Polri-TNI akan melakukan pemantauan eks Napiter (mantan Narapidana teroris) yang berdom
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman melakukan pelbagai persiapan menyambut Natal dan tahun baru 2023.
Satu di antaranya, melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) bersama Polri-TNI akan melakukan pemantauan eks Napiter (mantan Narapidana teroris) yang berdomisili di Bumi Sembada.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menyampaikan, pemantauan Eks Napiter ini merupakan instruksi dari pemerintah pusat setelah kejadian bom di Bandung beberapa waktu lalu.
Baca juga: Pemkab Kulon Progo Gelar Forum Gelar Pengawasan Daerah 2022
"Kami diharap untuk memantau juga narapidana eks teroris yang berdomisili di Sleman. Akan kami pantau dengan TNI, Polri. Akhir-akhir ini memang perlu kami antisipasi bersama, sehingga nanti kami juga akan koordinasi dengan pihak terkait," kata Danang, saat konferensi pers kesiapan Kabupaten Sleman menyambut Nataru 2022-2023 di Sleman, Senin (19/12/2022).
Pemantauan ini bekerjasama dengan Polresta Sleman, Kodim/0732 Sleman, Mabes Polri, BIN dan BAIS. Selanjutnya, pada 24-25 Desember, Kesbangpol Sleman juga akan melakukan plotting personel untuk melakukan pengamanan di gereja dengan pengawasan dan pemantauan.
Berkoodinasi dengan pihak gereja masing-masing.
Selain itu, melakukan komunikasi dan pendekatan dengan kelompok buruh dan elemen mahasiswa.
"Karena ada informasi dengan ditetapkannya beberapa Undang-Undang, mahasiswa dan beberapa komunitas akan melakukan demonstrasi," kata Danang.
Diketahui, untuk menyambut Natal dan tahun baru 2023, pelbagai persiapan telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sleman.
Mulai dari sektor Kesehatan, Pariwisata, hingga Perhubungan.
Adapun di sektor Kesehatan, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengungkapkan akan mulai meningkatkan kesiapsiagaan pelayanan kesehatan pada 23 Desember - 1 Januari 2023.
Di mana rawat inap Puskemas di Sleman tetap buka 24 jam.
Sedangkan Puskemas non-inap buka pelayanan jam 07.30-19.00 WIB.
"Termasuk menyiapkan ambulans beserta pengemudi siaga 24 jam, untuk rujukan maupun bantuan evakuasi korban jika diperlukan," kata Kustini.
Baca juga: Momen Libur Sekolah Kerek Kunjungan Wisatawan ke Bantul
Selanjutnya, bagi rumah sakit PONEK, rumah sakit yang menyelenggarakan pelayanan kedaruratan bagi ibu hamil dan mau melahirkan, menyiapkan sumberdaya dalam 24 jam untuk mencegah keterlambatan yang berakibat pada kematian Ibu.
