Migrasi TV Analog ke Digital di DIY
Kenapa TV Analog Harus Dimatikan? Indonesia Sudah Ketinggalan Zaman, Begini Penjelasannya
Simak penjelasan mengapa siaran TV analog harus dimatikan dan diganti siatan TV digital, salah satunya karena sudah ketinggalan zaman.
Penulis: Alifia Nuralita Rezqiana | Editor: Joko Widiyarso
Inggris, sudah menyuntik mati siaran TV Analog sejak 2005.
Adapun Amerika dan Prancis sudah migrasi ke TV Digital sejak 2010 lalu.
Baca juga: Update Harga TV Digital Desember 2022 Murah Mulai Rp 600 Ribuan sampai Rp 1 Jutaan
Manfaat mematikan siaran TV Analog

Bukan tanpa alasan, siaran TV Analog dimatikan pemerintah karena ada manfaatnya bagi masyarakat.
Ketika TV Analog berhenti mengudara, spektrum radio penyiaran di Indonesia akan semakin lapang, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Dengan demikian, teknologi baru seperti jaringan 5G, misalnya, bisa cepat merata.
Jaringan 5G yang juga butuh jalur frekuensi akan mendapat tempat di Indonesia.
Saat spektrum radio penyiaran sudah tidak padat, jaringan 5G jadi bisa menempati ruang dan semakin bisa dinikmati masyarakat.
Bukan hanya dinikmati di sejumlah titik di kota besar saja.
Dengan begitu, masyarakat bisa segera menikmati layanan internet cepat dengan jangkauan lebih merata.
Kecepatan dan stabilitas koneksi internet masa depan pun akan menjadi lebih baik.
Tentu Anda juga akan senang jika internet di Indonesia tidak lemot lagi, bukan? (Tribunjogja.com/ANR)