Raker BWI, Problem Wakaf di Kulon Progo Diharap Bisa Diselesaikan

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kulon Progo menggelar rapat kerja (raker) bersama Badan Wakaf Indonesia (BWI), Rabu (16/11/2022). 

Diharapkan melalui raker tersebut, bisa menyelesaikan problem wakaf di Kulon Progo .

Kepala Kankemenag Kulon Progo , Wahib Jamil mengatakan, permasalahan wakaf di wilayahnya sangat komplek.

Terutama, penyelesaian sertifikasi tanah wakaf dan penggunaan harta wakaf yang tidak sesuai ikrar dari wakif. 

Baca juga: Delapan Aset Tanah Wakaf Terdampak Tol Yogyakarta-Bawen Menunggu Tukar Guling

Selain itu, lanjut Wahib, tanah wakaf di Kulon Progo juga belum produktif.

Tentunya, menjadi tugas BWI untuk menjadikannya sebagai wakaf produktif. 

"Bisa dengan cara menjalin kerjasama dengan Baznas dan Lembaga Wakaf Uang," kata Jamil dalam keterangan tertulisnya.

Ia berharap, program kerja BWI Perwakilan Kulon Progo mampu untuk menyelesaikan berbagai permasalahan tentang Wakaf tersebut. 

Baca juga: Satgas KTR di Kulon Progo Usulkan PJ Bupati untuk Menerbitkan Surat Edaran

Divisi Pengelolaan dan Pemberdayaan Wakaf, BWI Perwakilan DIY, Ahkmad Subkhi mengatakan, pojok wakaf uang digital merupakan satu di antara program kerja unggulan BWI Perwakilan DIY. 

"Diharapkan program ini dapat bermanfaat untuk umat, terutama memanfaatkan wakaf tanah sehingga menjadi produktif," ucapnya. 

Ketua BWI Perwakilan Kulon Progo , Muntchob menyampaikan, gambaran program kerja BWI Perwakilan Kulon Progo yang diharapkan bisa dilaksanakan dan mampu menyelesaikan permasalahan yang ada. ( Tribunjogja.com )