Berita Kesehatan

Mengenal 3 Tanda-tanda Urine yang Normal

Urine yang berubah warna, bau, berbusa, atau keruh bisa jadi tanda masalah kesehatan tertentu.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Gaya Lufityanti
Shutterstock
Ilustrasi 

Warna tersebut sangat tergantung sedikit banyaknya cairan yang dikonsumsi.

Cairan dapat mengencerkan pigmen atau zat pewarna kuning dalam urine .

Semakin banyak cairan yang dikonsumsi, warna urine jadi semakin muda atau bening.

Jika Anda kurang minum, warna kuning urine jadi lebih tua.

3. Jumlah urine normal

Dilansir dari Mount Sinai, jumlah urine normal per hari berkisar antara 800 mililiter sampai 2.000 mililiter (asupan cairan yang masuk sekitar 2 liter per hari).

Jumlah urine bisa berkurang ketika tubuh kekurangan cairan atau ada masalah pada ginjal .

Sebaliknya, jumlah urine bisa meningkat karena terlalu banyak minum, diabetes, konsumsi obat tertentu, atau penyakit ginjal .

Baca juga: Deteksi Kesehatan Ginjal dengan Pemeriksaan Protein Urine

Cara menjaga kesehatan sistem saluran kencing agar urine normal

Ada sejumlah cara yang bisa dilakukan agar sistem saluran kencing tetap sehat dan dapat menghasilkan urine normal.

Dilansir dari Cleveland Clinic, berikut beberapa di antaranya:

- Minum cukup air setiap hari.

Dengan hidrasi yang cukup, tubuh bisa membuang limbah cair dari tubuh secara efektif.

- Terapkan pola makan bergizi lengkap dan seimbang.

Pastikan Anda tidak mengonsumsi garam dan natrium berlebihan.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved