Kasus Covid-19 di Kulon Progo Meningkat, Dinkes Peringatkan Masyarakat Perketat Prokes

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kasus Covid-19 di Kabupaten Kulon Progo menunjukkan adanya peningkatan. 

Oleh karenanya, Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat memperingatkan kepada masyarakat lebih memperketat protokol kesehatan (prokes). 

Kepala Dinkes Kulon Progo , Sri Budi Utami mengatakan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) seiring meningkatnya kasus Covid-19 di wilayah paling barat DIY. 

Baca juga: Dinkes DIY Sebut Subvarian Covid XBB Belum Terdeteksi di DI Yogyakarta

Adapun kasus Covid-19 berangsur naik setiap pekannya dimulai Oktober.

Pada pekan pertama ada 10 kasus, pekan kedua 15 kasus, pekan ketiga 22 kasus dan pekan keempat 76 kasus.

Serta 42 kasus selama 1-2 November.

Kondisi ini, lanjut Sri Budi, dikarenakan penerapan prokes di masyarakat mulai kendor. 

"Di lapangan, kita melihat akhir-akhir ini disiplin prokes sudah mulai menurun. Terutama pemakaian masker," kata Sri Budi, Rabu (2/11/2022). 

Selain itu, ia mengimbau kepada masyarakat agar menjaga daya tahan tubuh.

Baca juga: UPDATE Covid-19 DI Yogyakarta 29 Oktober 2022: Tambah 97 Kasus Baru, 2 Pasien Meninggal

Terlebih memasuki musim penghujan yang rawan timbul penyakit. 

"Terpenting juga mengikuti vaksinasi Covid-19 . Mengingat kekebalan terhadap covid-19 masih sangat dibutuhkan," ucapnya. 

Per Selasa (1/11/2022) kemarin, total pasien terkonfirmasi Covid-19 di Kulon Progo sebanyak 30.015 pasien.

Rinciannya, 129 pasien menjalani isolasi, 29.332 pasien selesai isolasi dan 554 pasien meninggal. ( Tribunjogja.com )