Berita Sleman Hari Ini
Pemkab Sleman Bagikan Sembako dan Starter Kit pada 500 Juru Parkir
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis kepada 60 orang juru parkir dari jumlah keseluruhan 500 orang.
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Dalam peringatan hari jadi ke-51 Perhubungan Nasional, Pemkab Sleman melalui Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman membagikan sembako dan starter kit berupa perlengkapan alat parkir kepada pengelola dan juru parkir Kabupaten Sleman .
Sembako dan starter kit parkir diserahkan langsung oleh Bupati Sleman , Kustini Sri Purnomo , Rabu (7/9/2022) di kantor Kapanewon Depok.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman , Taupiq Wahyudi, menyebutkan bantuan tersebut diserahkan secara simbolis kepada 60 orang juru parkir dari jumlah keseluruhan 500 orang.
Adapun total anggaran yang dikeluarkan sebesar Rp 308 juta, yakni terdiri dari Rp 50 juta untuk sembako, dan Rp 258 juta untuk starter kit.
Baca juga: Komunitas Instruktur Senam Sleman (KISS) Gandeng Pemkab Sleman Gelar Woman Fun Football
"Starter kit ini diantaranya terdiri dari jas hujan, tutup jok, dan peluit," jelasnya, melalui keterangan resmi Pemkab Sleman .
"Untuk meningkatkan kapasitas juru parkir, nanti tanggal 14, 15, 16 September juga akan kita adakan pelatihan untuk 100 orang juru parkir yang ada di Kabupaten Sleman ," imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Sleman menyebutkan bantuan tersebut merupakan bentuk perhatian Pemkab Sleman untuk memotivasi para juru parkir.
Hal itu dilakukan, guna mengingat peran juru parkir yang cukup penting dalam menjaga ketertiban dan keamanan kendaraan milik masyarakat.
Baca juga: Harga BBM Naik, Belum Ada Kenaikan Tiket Wisata di Sleman
"Setiap hari penduduk di Sleman kan bertambah, maka dengan sendirinya kendaraan yang butuh parkir juga akan bertambah. Maka pelayanan juru parkir ini dibutuhkan," ucapnya.
Kustini juga berharap para juru parkir dapat melayani masyarakat secara humanis.
Juru parkir diharapkan mampu membangun komunikasi yang baik terhadap para pengguna jasa parkir, satu di antaranya dengan selalu menggunakan tutur kata yang baik.
Selain itu, juru parkir juga diharapkan mampu berkolaborasi dengan sesama juru parkir lainnya demi menghindari terjadinya gesekan.( Tribunjogja.com )