Ketika Nuryadi Bicara Tentang Satu Dasawarsa Keistimewaan DIY

Nuryadi, Ketua DPD PDI Perjuangan DIY menjadi bagian dalam sejarah memperjuangkan lahirnya Undang-Undang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Editor: ribut raharjo
Istimewa
Ketua DPRD DIY yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan DIY, Nuryadi 

“Sebab semua harus hati-hati. Harus ada tim yang memberikan penjelasan kepada penerima dana tersebut, tanpa harus mengesampaikan institusi hukum yang ada, duduk satu meja,” katanya.

Kemudian untuk kegiatan seni dan budaya, Nuryadi melihat persentasinya masih tergolong kecil, sehingga perlu dipikirkan langkah selanjutnya, selain membantu dalam pementasan.

“Betul-betul ada geliatnya, muncullah sanggar seni budaya, harus ada stimulan, pentas dan evaluasi. Bisa koordinasi dengan pariwista, pada jam berapa, hari apa, sehingga kalau ada tamu asing bisa dijamu. Tetesan ekonomi bisa ke mana-mana,” ungkapnya,

Sudahkah menyejahterakan? “Ada kemajuan, ada kesejahteraan, tetapi belum seperti yang kita harapkan, artinya jumlah yang bisa disejahterakan masih timpang. Tapi yang jelas sudah cukup baiklah, termasuk fisik bisa kita lihat,” tandasnya. (rbt)

 

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved