Berita Kulon Progo Hari Ini
Covid-19 Belum Berakhir, Dinkes Kulon Progo Berharap Masyarakat Segera Vaksin Booster
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kulon Progo, Sri Budi Utami menyampaikan vaksinasi booster atau dosis ketiga penting bagi masyarakat di
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kulon Progo, Sri Budi Utami menyampaikan vaksinasi booster atau dosis ketiga penting bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir hingga saat ini.
Per Senin (29/8/2022), cakupan vaksin dosis pertama di Kulon Progo mencapai 91,7 persen, dosis kedua 83,9 persen dan booster baru 29,62 persen.
Capaian vaksin booster masih jauh dari yang ditargetkan oleh pemerintah pusat.
Baca juga: Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J: Bharada E Peragakan Adegan Cabut Senjata dan Arahkan Tembakan
"Memang pusat menargetkan capaian nasional diharapkan minimal 70 persen untuk dosis satu dan dua. Alhamdulillah Kulon Progo sudah terlampaui. Yang masih jadi PR, capaian vaksin booster yang harapannya di akhir tahun bisa minimal 50 persen," kata Budi saat ditemui, Selasa (30/8/2022).
Menurutnya, vaksinasi booster bagi masyarakat sangat diperlukan. Dikarenakan pandemi Covid-19 belum berakhir sehingga lonjakan kasus dimungkinkan masih bisa terjadi. Selain itu, kekebalan tubuh seseorang bisa menurun.
Dengan situasi ini, ia berharap masyarakat tetap berminat untuk melakukan vaksinasi booster.
"Sehingga mohon bantuan semua pihak untuk menyampaikan KIE kepada masyarakat bahwa vaksin booster masih sangat diperlukan," ucapnya.
Dinkes Kulon Progo menyiapkan skema khusus untuk menggenjot capaian vaksin booster di wilayahnya.
Pertama, adanya kerja lintas sektor untuk memberikan Komunikasi, Informasi dan edukasi (KIR) serta motivasi kepada masyarakat akan pentingnya vaksin booster.
Sehingga masyarakat bersedia datang ke tempat pelayanan vaksinasi.
Kedua, memperbanyak sentra vaksinasi dan menambah jadwal pelayanan.
Selain di fasilitas kesehatan (faskes), pihaknya juga menambah pos pelayanan vaksinasi di tingkat pedukuhan, kalurahan ataupun tempat-tempat yang menjadi berkumpulnya masyarakat.
Ketiga, tenaga kesehatan (nakes) siap melakukan vaksinasi secara door to door.
Baca juga: Rekonstruksi Adegan Inti Ferdy Sambo, Bharada E Eksekusi Brigadir J di Rumdin Kadiv Propam
"Jadi masyarakat yang butuh (vaksin) akan kita datangi," ucap Budi.