Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J
Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J: Bharada E Peragakan Adegan Cabut Senjata dan Arahkan Tembakan
Bharada E berdiri di hadapan Brigadir J. Ia lalu mencabut senjata api miliknya, kemudian mengarahkan senjata itu ke hadapan Brigadir J.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yoseph Hary W
TRIBUNJOGJA.COM - Bharada E berdiri di hadapan Brigadir J. Ia lalu mencabut senjata api miliknya, kemudian mengarahkan senjata itu ke hadapan Brigadir J.
Adegan itu diperagakan Bharada E dalam rekonstruksi kasus dugaan pembunuhan Brigadir J yang dilakukan pada Selasa (30/8/2022).
Adegan penembakan oleh Bharada E atau Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu terhadap Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, diperagakan di rumah dinas Ferdy Sambo di kompleks Polri Duren Tiga.
Dalam rekonstruksi itu, Bharada E memerankan dirinya sendiri, sedangkan Brigadir J diperankan orang lain.

Adegan penembakan itu diperagakan di ruang tengah rumah dinas Sambo.
Dalam adegan itu, nampak Brigadir J dan pemeran pengganti Brigadir J saling berhadapan.
Bharada E memperagakan bagaimana dia berdiri di hadapan Brigadir J.
Bharada E lantas memperagakan bagaimana dia mencabut senjata api miliknya dan kemudian menghunuskannya ke hadapan Brigadir J.
Dalam peragaan itu nampak pemeran Brigadir J yang mengenakan kaos putih berpose dengan tubuh agak membungkuk dan dengan kedua telapak tangan terbuka ke arah depan.
Posisi Brigadir J dalam adegan itu seperti orang yang ketakutan dan memohon untuk tidak ditembak.
Rekonstruksi kasus Brigadir J di Jakarta dilakukan di 2 lokasi, yakni rumah pribadi Sambo di Jalan Saguling dan rumah dinas Sambo di kompleks Polri Duren Tiga, Jalan Duren Tiga Utara I, Jakarta Selatan.
Dalam rekonstruksi itu, Sambo, Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf yang merupakan tersangka mengenakan baju tahanan berwarna oranye.
Selain itu, Putri Candrawathi yang juga menjadi tersangka mengikuti proses rekonstruksi dengan mengenakan baju berwarna putih.
Rekonstruksi akan memperagakan 78 adegan, dimulai dari adegan yang terjadi di rumah pribadi Sambo di Mertoyudan, Magelang.
Sebanyak 16 adegan di rumah Ferdy Sambo di Magelang diperagakan di aula rumah Ferdy Sambo yang terletak di Jalan Saguling, Duren Tiga.