Sekaten Yogyakarta 2022
7 Kuliner Khas Pasar Malam Sekaten Yogyakarta yang Paling Ngangenin, Ada Jajanan Favorit Anda?
Inilah kuliner atau jajan khas Pasar Malam Sekaten yang paling ngangenin. Ada sate kere, jipang, telur merah, kerak telor, harum manis, dan lain-lain.
Penulis: Alifia Nuralita Rezqiana | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM - Pasar Malam Sekaten adalah salah satu acara tahunan paling dinanti warga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan sekitarnya.
Namun, pada akhir 2019 lalu, Kraton Jogja mengumumkan bahwa Pasar Malam Sekaten yang biasanya digelar setiap tahun di Alun-alun Utara Yogyakarta tidak akan digelar lagi.
Seperti diwartakan Tribunjogja.com sebelumnya,Jumat (4/10/2019), pihak Keraton Jogja menyampaikan bahwa Pasar Malam Sekaten di Alun-alun Utara Yogyakarta ditiadakan demi mengembalikan makna asli dari “Sekaten” dan menghindari kerusakan alun-alun pasca Pasar Malam Sekaten.

Baca juga: Penjelasan Kenapa Pasar Malam Sekaten Yogyakarta 2022 Tak Digelar di Alun-Alun Utara Keraton
Ternyata, pasar malam yang jadi tujuan wisata ribuan masyarakat DIY itu bukan bagian dari agenda Sekaten yang sebenarnya, yaitu Grebeg.
Gerebek Sekaten dimulai dengan prosesi Miyos Gangsa, dilanjutkan dengan Hajad Dalem Garebeg Mulud dan diakhiri dengan Kondur Gangsa.
Lantaran sudah absen sejak 2020, bertepatan dengan pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia, banyak masyarakat rindu pada Pasar Malam Sekaten.
Kabar baiknya, tahun ini, yaitu pada September 2022 nanti, Pasar Malam Sekaten akan digelar lagi, meskipun tidak di Alun-alun Utara Yogyakarta.
Diberitakan Tribunjogja.com sebelumnya, Pasar Malam Sekaten bertajuk “Pasar Rakyat Jogja Gumregah 2022” akan digelar di pada 16 September hingga 16 Oktober 2022.

Lokasinya di Lahan Eks Kampus STIE Kerjasama Yogyakarta atau tepat di Jalan Parangtritis Kilometer 3, Padukuhan Salakan, Kelurahan Bangunharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, DIY.
Salah satu yang paling dirindukan masyarakat tentu kuliner atau jajanan di Pasar Malam Sekaten.
Berikut adalah kuliner atau jajanan khas Pasar Malam Sekaten yang paling ngangenin versi Tribunjogja.com, cek apakah ada jajanan favorit Anda.
1. Sate Kere atau Sate Gajih

Kuliner Sate Gajih atau yang akrab disebut Sate Kere adalah salah satu jajanan yang tidak pernah absen di Pasar Malam Sekaten.
Hampir di setiap sudut, Anda pasti akan menemukan penjual Sate Kere. Jika ada asap dan aroma sate nikmat, di situlah lokasi kuliner Sate Kere berada.
Sata ini disebut Sate Kere karena terdiri dari gajih atau lemak Sapi yang harganya tergolong murah.
Satu porsi Sate Kere pun dibanderol murah. Dulu, dengan uang Rp 5.000 sampai Rp 10.000 Anda sudah bisa menikmati jajanan Sate Kere.
Penasaran harga Sate Kere sekarang berapa? Jangan lupa berkunjung ke Pasar Rakyat Jogja Gumregah 2022 bulan September nanti, ya!
Baca juga: Kuliner Jogja, 6 Rekomendasi Resto Ramen Enak Bisa untuk Makan Bareng Keluarga
2. Kerak Telor

Kuliner yang satu ini memang bukan asli Jogja, tapi selalu ada dan dinantikan di Pasar Malam Sekaten.
Melansir Wikipedia, Kerak Telor atau Kerak Telur adalah makanan asli daerah Jakarta.
Jajanan yang satu ini dibuat dari bahan beras ketan putih, telur ayam atau telur bebek, ebi yang disangrai kering, dan bawang merah goreng.
Setelah matang, Kerak Telor nantinya diberi taburan bumbu yang terdiri dari kelapa sangrai, cabai merah, kencur, jahe, merica butiran, garam dan gula pasir yang sudah dicampur dan dihaluskan.
Aroma dari jajanan Kerak Telor juga tak kalah menarik perhatian para pengunjung Pasar Malam Sekaten.
Apakah Anda juga pernah coba saat Sekaten dulu?
3. Arum Manis atau Harum Manis

Ada satu lagi, nih, jajanan yang tidak pernah absen di Pasar Malam Sekaten, yaitu arum manis atau harum manis.
Kuliner yang satu ini selalu terpampang di berbagai titik Alun-alun Utara Yogyakarta, bahkan sampai Jalan Ibu Ruswo.
Biasanya, anak-anak akan langsung menyerbu jajanan arum manis yang terdiri dari gula kapas warna-warni.
Ada warna merah jambu (pink), putih, biru muda, kuning pastel, ungu muda, dan lain-lain.
Rasanya manis dan teksturnya lembut seperti kapas. Arum manis dibuat menggunakan mesin. Adonannya terdiri dari gula dan pewarna makanan.
Baca juga: Ini Rekomendasi Tempat Bukber Sehat di Jogja, Ramah Buat Vegetarian
4. Jenang Dodol

Kuliner khas Pasar Malam Sekaten selanjutnya adalah Jenang Dodol. Sama seperti harum manis yang tersebar di mana-mana, Jenang Dodol juga demikian.
Anda akan selalu menemukan penjual Jenang Dodol di Pasar Malam Sekaten.
Sebagai informasi, Jenang Dodol adalah makanan yang terbuat dari santan kelapa, tepung ketan, gula pasir, gula merah, dan garam.
Bahan tambahan pada Jenang Dodol akan menentukan rasa, misalnya rasa gula Jawa, rasa durian, rasa stroberi, dan lain-lain.
5. Berondong Beras atau Jipang

Jajanan khas Pasar Malam Sekaten selanjutnya adalah Berondong Beras atau Jipang. Biasanya, berondong beras dikemas menarik dengan warna beragam.
Ada warna putih, merah jambu, cokelat, dan lainnya. Bentuknya pun dibuat lucu-lucu, ada yang dikemas berbentuk sepeda, berbentuk tongkat panjang, becak, dan lain-lain.
Sebenarnya, arti kata berondong menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah makanan yang dibuat dari butir-butir jagung yang digoreng tanpa minyak atau dengan sedikit minyak sehingga mengembang dan pecah.
Tapi, Berondong Beras dibuat dari bahan dasar beras. Setelah digoreng dan mengembang, butir-butir beras kemudian dilapisi dengan perasa dan pewarna agar manis dan menarik.
Dulu, varian Jipang masih terbatas, yaitu sekedar rasa manis gula Jawa atau gula pasir. Kini, Jipang sudah ada yang punya rasa kekinian, seperti vanila, cokelat, dan lainnya.
Baca juga: RESEP Sarapan Praktis, Nasi Goreng Rice Cooker Anti-Ribet Anti-Gagal
6. Gulali

Gulali adalah makanan aneka bentuk yang dibuat dari bahan gula dan air kental. Teksturnya lembut dan lengket, ada juga yang sudah dikeringkan dan mirip lollipop.
Jajanan yang satu ini juga selalu ramai pengunjung saat dijual di Pasar Malam Sekaten.
Biasanya, penjual akan mengambil lidi dari kayu yang cukup tebal kemudian melilitkan adonan gulali pada lidi.
Selanjutnya, gulali akan dibentuk dengan cantik, seperti bentuk bunga, misalnya.
Gulali juga biasanya ada beragam warna, seperti cokelat, merah, atau merah jambu.
7. Telur Merah atau Endog Abang

Telur Merah atau Endog Abang juga tidak pernah absen dari Pasar Malam Sekaten.
Bahannya sederhana, sekedar telur ayam rebus yang kemudian dicampur dengan pewarna makanan sehingga warna cangkangnya menjadi merah.
Biasanya, telur akan dijual dengan ditusuk lidi yang juga dihias menggunakan kertas.
Konon, jajanan Telur Merah atau Endog Abang ini punya filosofi, lho.

Melansir laman Good News from Indonesia, ada tiga nilai filosofis yang ada dalam endog merah ini.
Pertama, telur atau endog menjadi lambang kelahiran. Kedua, warna merah menjadi simbol kesejahteraan.
Terakhir, lidi tebal dari ruas bambu panjang melambaangkan hubungan vertikal antara manusia dengan Tuhan.
Baca juga: Pasar Malam Sekaten Kembali Digelar Tahun Ini, Mulai Dibuka 16 September di Lahan Eks Stieker
Itulah tujuh kuliner atau jajanan khas Pasar Malam Sekaten yang paling dirindukan dan ngangenin. Mana favorit Anda? (Tribunjogja.com/ANR)