Tol Yogyakarta Bawen

Berita Terkini Tol Yogyakarta-Bawen: Pesan Tegas Menteri PUPR ke Pelaksana Soal Kualitas dan Target

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pun menegaskan empat pesannya kepada pelaksana konstruksi terkait target pembangunan Tol Yogyakarta-Bawen

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yoseph Hary W
Tangkap layar Youtube Official Jasa Marga via kompas
Tol Yogyakarta-Bawen - Foto dok Ilustrasi rancangan Tol Jogja-Bawen 

TRIBUNJOGJA.COM - Enam seksi proyek Tol Yogyakarta-Bawen sepanjang 76 kilometer ditargetkan kelar pada 2024. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pun menegaskan empat pesannya kepada pelaksana konstruksi terkait target pembangunan Tol Yogyakarta-Bawen, kualitas jalan, anggaran serta estetika bangunan. 

Pesan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono terkait progres Jalan Tol Yogya-Bawen itu disampaikan atau ditujukan kepada Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), kontraktor dan konsultan pengawasan dalam pelaksanaan konstruksi.

Percepatan dan pembangunan Tol Jogja-Bawen memang diperlukan. Namun ada hal penting lain yang menjadi perhatian Menteri PUPR dalam pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen.

Isi pesan Menteri PUPR Basuki

Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono - Tol Yogyakarta-Bawen dalam perhatian Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono. Ia memberikan pesan tegas soal proyek jalan Tol Yogya-Bawen
Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono - Tol Yogyakarta-Bawen dalam perhatian Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono. Ia memberikan pesan tegas soal proyek jalan Tol Yogya-Bawen (Biro Pers Sekretariat Presiden)

Pertama adalah soal kualitas. "Quality is a must. Perhatikan kualitas jalan tol. Banyak contoh baik yang bisa kita tiru dan contoh buruk yang harus kita hindari," tegas Menteri Basuki.

Menteri PUPR Basuki juga berpesan agar biaya pelaksanaan pembangunan Tol Yogya-Bawen bisa ditekan.

"Jangan over design atau over engineering yang mengakibatkan bengkaknya biaya tambahan atau cost overrun," tambahnya.

Menteri Basuki mengimbau agar pelaksana proyek Tol Yogyakarta-Bawen mencari pilihan alternatif dari ahli yang kompeten apabila membutuhkan.

Menteri PUPR itu ingin agar pembangunan Tol Yogyakarta-Bawen memperhatikan aspek estetika dan lingkungan.

"Batasi cut and fill tetapi buat terowongan atau tunnel, seperti di area kebun kopi Banaran, Bawen. Penghijauan tebing diperhatikan, jangan ada tanah yang ditinggalkan," Menteri Basuki kembali menjelaskan.

Strategi percepatan

Menteri Basuki juga ingin agar BUJT bisa merumuskan strategi percepatan sehingga seksi 1 dan 6 bisa tuntas konstruksinya tepat waktu.

Berdasarkan data, terdapat 6 seksi di Tol Yogyakarta-Bawen sepanjang 76 kilometer yang ditargetkan rampung konstruksinya pada 2024. Berikut daftarnya:

- Seksi 1 Sleman-Banyurejo 8,25 kilometer,

- Seksi 2 Banyurejo-Borobudur 15,26 kilometer,

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved