Berita Kota Yogya Hari Ini
Buka Sentra di Kemantren, Binda DIY Sisir Warga Kota Yogyakarta yang Belum Tervaksin Dosis Ketiga
Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) DIY menyisir warga masyarakat Kota Yogyakarta yang belum terakses vaksin Covid-19 dosis ketiga.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) DIY menyisir warga masyarakat Kota Yogyakarta yang belum terakses vaksin Covid-19 dosis ketiga.
Sentra vaksinasi pun coba didekatkan ke lingkungan, agar antusiasme publik meningkat, karena tidak terkendala jarak tempuh.
Kepala Korwil Kota Yogyakarta Binda DIY, AKBP Sugiyono, menyampaikan, pihaknya berkolaborasi dengan kemantren dan Puskesmas untuk menyasar kelurahan dengan cakupan booster yang belum optimal.
Baca juga: Sebanyak 7.401 Ternak di Sleman Telah Disuntik Vaksin PMK
Teranyar, pihaknya membuka sentra di Pandeyan, Umbulharjo, Selasa (9/8/22) pagi.
"Hari ini kami gelar di Balai RW Kampung Sidikan. Capaian booster di Kota Yogya kan sudah di atas 96 persen. Makanya, ya, sekarang kami sisir terus yang belum tervaksin, dengan mendekatkan sentra ke tempat tinggalnya," urainya.
Bukan tanpa alasan, berdasar fenomena yang terjadi saat pihaknya membuka sentra vaksinasi di Kantor Dinkes DIY, pengaksesnya malah didominasi warga luar Kota Yogyakarta.
Padahal, Pemkot setempat bersama Binda DIY berkomitmen penuh menuntaskan booster sampai 100 persen.
"Jangan sampai ada warga kota yang tidak ter-booster. Apalagi, sekarang booster ditetapkan jadi syarat perjalanan dan akses ruang publik, penting banget itu," katanya.
Namun, Sugiyono pun bisa bernafas lega, karena upayanya mendekatkan sentra vaksinasi di lingkungan, atau tempat tinggal masyarakat bisa membuahkan hasil.
Sebagai contoh, saat digelar di Kemantren Gondomanan beberapa waktu lalu, hampir 4 ribu warga mengakses dalam empat hari.
"Berdasarkan data kemantren, ada 4 ribu warga Gondomanan yang belum tervaksin booster. Makanya, kemarin kami gelar di sana. Meski belum semuanya, tapi selama empat hari itu capaiannya sudah mendekati 4 ribu," ungkapnya.
Baca juga: Booster Kedua bagi Nakes di Klaten Sudah Bergulir, Dinkes: Capaiannya 13,48 Persen
"Kami terus memetakan, wilayah mana yang masih banyak warganya belum ter-booster. Selanjutnya akan kami buka sentra di Ngampilan dan Gondokusuman. Warga yang belum booster akan kami fasilitasi," tambah Sugiyono.
Sementara itu, Mantri Pamong Praja Umbulharjo, Rajwan Taufiq, menuturkan, bahwa pihaknya menyambut baik upaya dari Binda DIY tersebut.
Terlebih, dirinya mengakui, dengan digelar secara massal di lingkungan tempat tinggal, animo masyarakat untuk memburu vaksin pun meningkat.
"Penduduk kami ada sekitar 80 ribu. Sekarang sudah 95 persen yang tervaksin dosis ketiga. Jadi, tinggal penyisiran saja. Makanya, vaksinasi massal seperti ini sangat penting, untuk mendorong 100 persen," pungkasnya. (aka)
Bahaya 'Ciki Ngebul' Mengintai, Pengawasan Jajanan Anak di Kota Yogyakarta Diperketat |
![]() |
---|
Warga Miskin di Kota Yogyakarta Bisa Akses Bantuan Hukum Gratis Tahun Ini |
![]() |
---|
Wisuda Luring Kembali Marak, Pengusaha Tekstil di Yogyakarta Raup Untung Pasca Pandemi |
![]() |
---|
Pedagang Jalan Perwakilan Mulai Membongkar Kiosnya Setelah Sepakat Direlokasi di Pasar Klithikan |
![]() |
---|
Endro Sulaksono Pimpin Pengcab Tarung Derajat Kota Yogyakarta, Siap Kebut Program Pembinaan Atlet |
![]() |
---|