Tips Kesehatan
Tips Kesehatan: Inilah Daftar 5 Gaya Hidup Wajib untuk Membantu Menurunkan Risiko Hipertensi
Berikut gaya hidup yang bisa membantu menurunkan risiko kondisi dan komplikasinya:
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yoseph Hary W
TRIBUNJOGJA.COM - Apabila Anda menyadari berisiko terserang hipertensi, sebaiknya segera mengevaluasi gaya hidup Anda. Pasalnya, gaya hidup yang sehat tentu akan mengurangi faktor risiko hipertensi pada seseorang.
Di sisi lain, memeriksakan diri secara rutin bisa jadi solusi untuk memantau apakah Anda memiliki kecenderungan hipertensi atau tidak.
Bila tekanan darah Anda meningkat, dokter mungkin meminta Anda melakukan cek lebih sering selama beberapa hari atau minggu.
Pasalnya diagnosis hipertensi jarang diberikan setelah hanya satu kali pembacaan hasil tes.
Ketika tekanan darah tinggi, dokter Anda kemungkinan akan melakukan lebih banyak tes untuk menyingkirkan kondisi yang mendasarinya.
Beberapa tes akan dilakukan meliputi:
- skrining kolesterol dan tes darah lainnya
- tes aktivitas listrik jantung Anda dengan elektrokardiogram (EKG, kadang-kadang disebut sebagai EKG)
USG jantung atau ginjal Anda
- monitor tekanan darah rumah untuk memantau tekanan darah Anda selama 24 jam di rumah
Beberapa tes ini dapat membantu dokter Anda mengidentifikasi masalah sekunder yang menyebabkan tekanan darah tinggi Anda.
Mereka juga dapat melihat efek tekanan darah tinggi pada organ Anda.
Selama waktu ini, dokter Anda mungkin mulai mengobati hipertensi Anda. Perawatan dini dapat mengurangi risiko kerusakan permanen, Tribun Jogja mengutip dari laman healthline.
Bagi Anda yang sudah menyadari adanya faktor risiko hipertensi, langkah mudah untuk mengurangi faktor risiko hipertensi itu adalah dengan perubahan gaya hidup.
Berikut gaya hidup yang bisa membantu menurunkan risiko kondisi dan komplikasinya:
1. Konsumsi buah dan sayuran
Makanlah lebih banyak porsi sayuran yang menyehatkan jantung, setidaknya lebih dari tujuh porsi buah dan sayuran setiap hari.
Kemudian bertujuan untuk menambahkan satu porsi lagi per hari selama 2 minggu.
Setelah 2 minggu itu, usahakan untuk menambahkan satu porsi lagi. Tujuannya adalah untuk memiliki 10 porsi buah dan sayuran per hari.
2. Batasi gula rafinasi
Batasi jumlah makanan dengan pemanis gula, seperti yogurt rasa, sereal, dan soda. Makanan kemasan menyembunyikan gula yang tidak perlu, jadi pastikan untuk membaca labelnya.
3. Kurangi asupan natrium
Orang yang hidup dengan hipertensi dan mereka yang memiliki peningkatan risiko penyakit jantung mungkin disarankan oleh dokter mereka untuk menjaga asupan natrium harian mereka antara 1.500 miligram dan 2.300 miligram per hari.
Cara terbaik untuk mengurangi sodium adalah memasak makanan segar lebih sering dan membatasi jumlah makanan cepat saji atau makanan kemasan yang Anda makan, yang terkadang bisa sangat tinggi sodium.
4. Turunkan berat badan
Jika dokter Anda merekomendasikan Anda untuk menurunkan berat badan, bicarakan dengan mereka tentang tujuan penurunan berat badan yang optimal untuk Anda.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) merekomendasikan tujuan penurunan berat badan satu hingga dua pon seminggu.
Hal ini dapat dicapai melalui diet yang lebih bergizi dan peningkatan latihan fisik.
Bantuan pelatih atau aplikasi kebugaran, dan bahkan mungkin ahli gizi, adalah semua metode untuk membantu Anda mempelajari cara membuat pilihan terbaik untuk tubuh dan gaya hidup Anda.
5. Pantau tekanan darah Anda secara teratur
Cara terbaik untuk mencegah komplikasi dan menghindari masalah adalah dengan mengenali hipertensi sejak dini.
Simpan log pembacaan tekanan darah Anda dan bawa ke janji dokter reguler Anda. Ini dapat membantu dokter Anda melihat kemungkinan masalah sebelum kondisi berlanjut.
(*/ )