KEREN! Pasangan di Yogya Ini Menggelar Pernikahan di GSP UGM Pakai Teknologi Metaverse
Daniel Oscar Baskoro dan Erlinda Aji Ayuningrum sepasang kekasih akan melangsungkan pernikahan pakai metaverse di GSP UGM Yogyakarta
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Rina Eviana
Tribunjogja.com - Teknologi semakin canggih dari hari ke hari. Kemajuan teknologi yang dihasilkan sekarang di antaranya adalah Metaverse.
Dalam dunia maya, salah satu ide dunia virtual baru adalah Metaverse, yang cukup sering diperbincangkan akhir-akhir ini.
Menurut penjelasan Arum Marwati, M.T.I., Dosen Sekolah Tinggi Multi Media MMTC Yogyakarta, Metaverse adalah sebuah konsep dunia virtual, dimana kita, diwakili oleh sebuah avatar, berinteraksi satu sama lain dalam ruang 3 Dimensi (3D) yang meniru dunia nyata. Dengan kata lain, Metaverse adalah salinan dunia nyata di dunia virtual/maya/internet. Aktifitas yang ada di dunia nyata juga dapat dilakukan di Metaverse.
Metaverse digambarkan sebagai dunia virtual 3D dimana pengguna dapat membangun, mengembangkan produk, layanan, dan barang virtual yang dapat diperjualbelikan. Disini orang dapat hidup, menghadiri konser virtual, berwisata, bekerja, bermain, dan lainnya.
Dunia ini juga didukung dengan teknologi canggih seperti 3D Sound, Virtual Reality, Apple Glasses, baju yang bisa memberi sensasi sentuhan, dingin atau panas, dan hasil teknologi lain yang memberi pengalaman seakan nyata bagi kelima indera kita di Metaverse.
Terwujudnya Metaverse akan menghadirkan kebiasaaan baru dan selanjutnya menjadi budaya baru di masyarakat.
Salah satunya Metaverse digunakan untuk menggelar acara pernikahan. Uniknya teknologi ini digunakan oleh pasangan yang akan menikah di Yogyakarta.

Adalah Daniel Oscar Baskoro dan Erlinda Aji Ayuningrum sepasang kekasih akan melangsungkan pernikahan di Grha Sabha Pramana (GSP), Universitas Gadjah Mada (UGM), Sabtu (2/7/2022).
Namun, ada yang unik dengan pernikahan yang akan digelar tersebut. Pernikahan Oscar dan Erlinda akan digelar menggunakan metaverse.
Kolega kedua mempelai Arief Faqihudin mengatakan, tujuan dari digelarnya pernikahan dengan memanfaatkan teknologi metaverse agar tamu yang tidak bisa hadir dapat menikmati suasana pernikahan.
"Jadi, sebenarnya kami buat khususnya yang enggak hadir, langsung bisa mengakses lewat internet juga bisa merasakan vibes nikahannya," kata Faqih, saat dihubungi pada Jumat (1/7/2022).
Nantinya para tamu undangan diberikan tautan yang bisa diakses.
Para tamu undangan bisa memilih menu pada laman yang disediakan. Bisa memilih untuk streaming video hingga menikmati pernikahan dengan metaverse.
Dalam tautan tersebut tamu undangan bisa turut menyapa pengantin melalui buku tamu yang disediakan di awal halaman metaverse pernikahan.
"Ada semacam website kita bisa lihat prosesi acaranya. Kemudian story dari pernikahan ini terkait kedua pengantin dengan tampilan 360 derajat bisa merasakan vibesnya," ujar dia.