Pagi Tadi Suhu di Kawasan Dieng Minus 1,93 Derajat Celcius, Muncul Fenomena Bun Upas
Bahkan pada Kamis (30/6/2022) pagi, suhu udara di kawasan Dieng minus 1,93 derajat celcius. Kondisi itu membuat embun-embun beku
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, BANJARNEGARA - Suhu dingin tak hanya terjadi di wilayah DI Yogyakarta selama dua hari terakhir.
Hal yang sama juga terjadi di kawasan wisata Dieng.
Bahkan pada Kamis (30/6/2022) pagi, suhu udara di kawasan Dieng minus 1,93 derajat celcius.
Kondisi itu membuat embun-embun membeku atau oleh warga setempat disebut bun upas.
Munculnya embus es di kawasan Dieng ini bahkan menjadi trending topic di Twitter.
"Suhu udara berarti sekitar 2'C. Dingin banget. Kemunculan embun es sudah terprediksi dari kemarin sore," tulis akun Instagram wonosobo_wisata seperti yang dikutip dari Tribunnews.com.
"Dengan tanda-tanda cuaca dari pagi sampai sore cerah, awan yang terbentuk sedikit. Suhu pun turun terus dari sore sekitar 2 derajat per jam," tulisnya lagi.
"Hingga pagi tadi sekitar pukul 06.00 suhu terdingin yang tercatat minus 1,93'Celcius," tulis akun Instagram wonosobo_wisata.
Baca juga: Ahli Waris dari Korban Kebocoran Gas di PLTP Dieng Dapat Santunan dari BPJS Ketenagakerjaan
Kepala Unit Pengelola Teknis (UPT) Pengelola Wisata Dieng, Sri Utami mengungkapkan, pagi ini suhu di kawasan tersebut mencapai minus 1 derajat celsius.
"Dari semalam sudah mulai dingin, pagi ini suhunya minus 1 derajat celsius," kata Sri, kepada wartawan, pada Kamis.
Embun es, kata dia, muncul di beberapa titik, yaitu kompleks Candi Arjuna, lapangan sekitar Candi Arjuna dan Dharmasala.
Dia mengatakan, fenomena embun es ini merupakan yang kedua di tahun 2022. Embun es kali pertama muncul pada Januari 2022 lalu.
"Ini pertama (muncul embun es) ketika suhu minus pada bulan ini, sebelumnya Januari saat 3 derajat celsius membeku," ujar dia.
Untuk wisatawan yang akan menikmati embun es, dia mengimbau, agar membawa jaket tebal.