Berita Sleman Hari Ini
Pemkab Sleman Tutup Puskeswan Sementara Waktu untuk Fokus Kebut Vaksinasi PMK
Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) Kabupaten Sleman sementara menutup Pusat Kesehatan Hewan ( Puskeswan ). Sebab, dokter hewan saat ini sedang
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/ Ahmad Syarifudin
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo didampingi Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman Ir. Suparmono saat memberikan keterangan di Gedung Setda Sleman, Senin (27/6/2022).
Jika seperti itu, maka semua sapi dalam kandang tersebut harus ditinggal dan mencari kandang yang lain.
Baca juga: Piala Presiden 2022: PSS Sleman Ditahan Imbang Dewa United 0-0 di Babak Pertama
"Jadi kami harus memastikan bahwa yang kami suntik benar-benar sapi sehat. Itu tidak mudah," ujar Suparmono. Di samping itu, masih ada peternak yang takut sapinya disuntik vaksin PMK.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan, tahap pertama kabupaten Sleman mendapat alokasi vaksin sebanyak 3.100 dosis.
Jumlah tersebut, dinilai kurang untuk memenuhi kebutuhan vaksin ternak di Sleman sebanyak 90.000. Karena itu, Kustini mengaku akan meminta kembali vaksin.
"Kita akan minta terus, ini kan tahap pertama untuk ternak sapi perah," kata dia. (rif)