Ibadah Haji 2022
Sebanyak 354 Calon Jemaah Haji dari Kloter 18 SOC Sleman Telah Menuju Asrama Haji Donohudan
Sebanyak 354 calon jemaah haji dari kloter 18 SOC atau yang tergabung Embarkasi Solo dari Kabupaten Sleman telah menuju Asrama Haji Donohudan
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Sebanyak 354 calon jemaah haji dari kloter 18 SOC atau yang tergabung Embarkasi Solo dari Kabupaten Sleman telah menuju Asrama Haji Donohudan pada Rabu (15/6/2022).
Jumlah tersebut terdiri atas 161 calon jemaah haji laki-laki dan 193 perempuan.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sleman, Sidik Pramono, mengatakan, para calon jemaah haji dari kloter 18 SOC Rabu (15/6/2022) pukul 10.50 WIB telah berangkat dari Masjid Agung Sleman menuju Asrama Haji Donohudan.
Baca juga: Rawan Bencana, Wabup Minta Masyarakat Purworejo Selalu Waspada
"Di Asrama Haji Donohudan, para calon jemaah haji itu akan dilakukan pemeriksaan termasuk kesehatan. Kalau misalnya atau sebagai permisalan saja terdapat hasil swab positif dari calon jemaah haji, calon jemaah haji itu akan ditunda keberangkatannya dan akan diikuti di kloter terakhir atau kloter 43 dari Kabupaten Sleman pada 2 Juli 2022," tutur Sidik, kepada Tribunjogja.com melalui telepon.
Sidik pun menambahkan, setibanya di Asrama Haji Donohudan, para calon jemaah haji itu akan menginap selama satu hari di sana.
Sebab, dikatakannya, nantinya para calon jemaah haji tersebut tidak hanya mendapatkan pemeriksaan kesehatan saja melainkan dilakukan pemeriksaan dokumen.
Maka dari itu, ujar Sidik, para calon jemaah haji tersebut akan diterbangkan ke Tanah Suci pada Kamis (16/6/2022).
Mengingat masih berlangsungnya pandemi Covid-19, besar harapan Sidik kepada seluruh calon jemaah haji, untuk tetap menjaga protokol kesehatan.
"Doa kami, mudah-mudahan kesehatannya senantiasa terjaga dari awal keberangkatan ke Tanah Suci hingga kembali ke Indonesia," imbuhnya.
Tidak hanya itu, kata Sidik, keberangkatan haji saat ini hanya satu kali untuk reguler.
Maksudnya, apabila para calon jemaah haji yang telah melaksanakan haji dan telah tiba di Indonesia, ingin kembali mendaftar haji, para calon jemaah haji tersebut harus menunggu waktu 10 tahun untuk bisa mendaftar kembali.
Maka dari itu, pihaknya mengharapkan niat dalam melaksanakan haji harus diluruskan untuk benar-benar melaksanakan ibadah.
Baca juga: BREAKING NEWS: Warga Temukan Jasad Laki-laki dengan Luka Tusuk di di Kebun Salak Sleman
"Mudah-mudahan dengan niatan yang lurus, para calon jemaah haji bisa meringankan, mengikhlaskan, serta lebih sabar dengan apapun kendala atau rintangan yang ada di perjalanan," tutupnya.
Kendati demikian, satu di antara calon jemaah haji kloter 18 SOC, Nugroho, asal Kapanewon Ngaglik, Kabupaten Sleman, merasa bersyukur bisa berangkat ke Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah haji pada 2022.
"Alhamdulillah, masyaallah, bisa berangkat tahun ini setelah penantian dua tahun. Insyaallah dimudahkan semuanya,"
Walau begitu, ia mengatakan, telah mendaftarkan haji pada 2011 dan sempat tertunda keberangkatannya untuk ibadah haji dikarenakan adanya wabah Covid-19 pada 2020. (nei)