Dinas Pariwisata Bantul Kembali Gelar Event untuk Meningkatkan Kunjungan

Setelah absen menggelar atraksi dan event wisata selama pandemi Covid-19, Dinas Pariwisata Bantul kembali menggelarnya seiring dengan banyaknya

Penulis: Santo Ari | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Bantul 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Setelah absen menggelar atraksi dan event wisata selama pandemi Covid-19, Dinas Pariwisata Bantul kembali menggelarnya seiring dengan banyaknya kelonggaran yang diberikan pemerintah. Kelonggaran-kelonggaran ini tentu saja akan menumbuhkan tres positif pariwisata.

Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo menjelaskan bahwa sejumlah event hingga atraksi telah disiapkan untuk meningkatkan daya tarik wisatawan ke Kabupaten Bantul.

Hanya saja, kebanyakan kegiatan tersebut baru akan bergulir pada selepas Mei nanti.

Baca juga: Disbud Sleman Gelar Festival Dalang Anak dan Remaja 

"Beberapa event kita siapkan. Nanti biasanya kita lakukan di Juni, Agustus, September," ujarnya Rabu (25/5/2022).

Salah satu kegiatan yang mampu menarik wisatawan ialah event Table Top yang digulirkan pada 25 Mei 2022 dengan branding Kotagede Amazing Race #2.

Ia menjelaskan, event ini digelar untuk mengundang beberapa buyer dan dari luar, dan bisa mempromosikan wisata Bantul di luar daerah. Dalam kegiatan tersebut, dikenalkan sejumlah destinasi wisata Bantul yang mungkin sebelumnya belum pernah dikunjungi wisatawan.

"Jadi ketika berwisata ke Jogja harapannya datang ke Bantul," ungkapnya.

Sebagai upaya mendongkrak kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bantul, pihaknya juga menggandeng Youtuber dalam acara ini. Menurutnya, upaya ini dinilai relatif efektif sebagai media promosi.

Baca juga: Dosen Universitas Alma Ata Jelaskan Mengenai Fenomena NFT

Lebih lanjut, Kwintarto mengatakan bahwa setelah bulan Mei, Festival Segoro Kidul akan kembali digelar pada Juli - Agustus nanti.

Menurutnya, festival ini memiliki serangkaian acara yang sangat menarik, mulai dari Keroncong Pesisiran, Simfoni Gumuk Pasir yang merupakan pertunjukan orkestra, lalu festival lampion hingga Jelajah Bantul Milang Kori.

"Atraksi itu menjadi salah satu daya tarik sekaligus promosi wisata. Harapannya, dengan event-event ini, kunjungan wisata mudah-mudahan sampai berikutnya atau seterusnya selalu ada progres kenaikan," pungkasnya. (nto) 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved