DI Yogyakarta Catatkan Nol Kasus Covid-19 Kemarin, Ini Penjelasan Dinkes DIY
Wilayah DI Yogyakarta belum dinyatakan bebas dari penularan Covid-19 meski sempat mencatatkan nol penambahan kasus terkonfirmasi.
Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Wilayah DI Yogyakarta belum dinyatakan bebas dari penularan Covid-19 meski sempat mencatatkan nol penambahan kasus terkonfirmasi.
Kepala Dinas Kesehatan atau Dinkes DIY , Pembajun Setyaningastutie mengatakan, DI Yogyakarta baru bisa dinyatakan bebas dari penularan kasus positif tak ditemukan selama lima hingga tujuh hari ke depan.
Hal itu mempertimbangkan masa inkubasi Covid-19 atau interval waktu ketika seseorang terinfeksi dan munculnya gejala Covid-19 pada pasien terkonfirmasi.
Baca juga: Kejar Ketertinggalan Penguasaan Materi, Disdikpora Kulon Progo Bebaskan Sekolah Tambah Jam Pelajaran
"Kita memang harus menunggu beberapa saat, apakah kasus ini paling tidak melewati masa inkubasi 5-7 hari, kita harapkan 5-7 hari kasusnya nol terus," terang Pembajun, Selasa (24/5/2022).
"Memang data kasus nol diambil dari NAR (New All Record). Di kabupaten kota juga tidak ada penambahan, harapan kita memang itu yang terjadi di lapangan," tambahnya.
Pembajun menjelaskan, tak terjadinya lonjakan kasus usai libur panjang 15-16 Mei lalu juga menjadi pertanda baik terkait tren perbaikan penularan Covid-19 .
Sebab, setelah melewati masa inkubasi virus, penambahan kasus Covid-19 di DI Yogyakarta masih tergolong landai.
"Mudah-mudahan kasusnya benar-benar melandai," terangnya.
Pembajun pun meminta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi penularan Covid-19 yang belum sepenuhnya hilang.
Juga disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan sehingga tren nol kasus Covid-19 dapat terus berlanjut.
"Masyarakat masih harus tetap waspada. Kita harapkan kasusnya nol sampai seminggu ke depan," terangnya.
Baca juga: Rekomendasi Kuliner Malam di Jalan Urip Sumoharjo Dekat Artotel Suites Bianti Hotel Yogyakarta
Masyarakat juga diminta untuk memanfaatkan layanan vaksinasi booster yang disediakan pemerintah.
Sebab, vaksin terbukti dapat meningkatkan imunitas seseorang terhadap virus Corona.
Pihaknya pun juga berupaya mempermudah akses masyarakat ke layanan vaksinasi. Yakni dengan membuka sentra vaksinasi di halaman Dinkes DIY .
"Sentra di Dinkes selalu memberi pelayanan, saya harapkan kesempatan itu dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat. Kabupaten kota juga seperti itu," tandasnya. (tro)