Berita Kota Yogya Hari Ini
Sebagian TPS di Kota Yogyakarta Masih Penuh Sampah, Mengantri Dibawa ke Piyungan
Sebagian Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di Kota Yogyakarta masih dipenuhi oleh sampah yang menunggu diangkut ke TPS Terpadu Piyungan .
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sebagian Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di Kota Yogyakarta masih dipenuhi oleh sampah yang menunggu diangkut ke TPS Terpadu Piyungan .
Dari pantauan Tribunjogja.com , sekitar pukul 08.45 WIB, di TPS Lempuyangan masih banyak sampah menggunung.
Baunya menyengat hingga seberang jalan.
Lalat-lalat pun terlihat banyak mengerubung sampah basah yang sudah membusuk.
Selama pantauan kurang lebih 20 menit, setidaknya ada 5 orang yang membuang sampah langsung ke TPS daripada membiarkannya berlama-lama di rumah.
Baca juga: Volume Sampah di DI Yogyakarta Melonjak Usai Lebaran, Usia TPST Piyungan Diprediksi Makin Singkat
“Kemarin malam, di daerah sini sudah diambil dua truk. Satu truk itu kurang lebih berisi lima ton. Tergantung kapasitas truknya,” kata Mayar, Pengawas Depo Sampah Sektor Gunungketur ketika ditemui Tribunjogja.com di TPS Lempuyangan , Kamis (12/5/2022) pagi.
Mayar menjelaskan, sampah di TPS Lempuyangan ini bakal diambil lagi di siang hari.
Sebab, mereka juga menunggu armada yang mengantre untuk membuang di TPST Piyungan.
Mengingat sudah beberapa hari TPST Piyungan tutup, maka banyak petugas sampah di DI Yogyakarta yang berbondong-bondong mengantri untuk membuang sampah di TPST.
“Ini ngantri. Makanya siang lagi nanti ada yang ngambil. Di Piyungan ngantri juga untuk membuang karena sudah pada menumpuk,” terangnya.
Ia tidak menampik, selama menunggu pengangkutan sampah, banyak warga yang membuang langsung ke TPS agar tidak menumpuk di rumah.
Keadaan itu membuat TPS Lempuyangan terus dipadati sampah dan perlu ditata agar sampah tidak meluber ke jalanan hingga menyebabkan kemacetan.
Baca juga: Bupati Bantul Usulkan Solusi Penanganan Sampah TPST Piyungan
“Ya, karena di rumah-rumah tidak ada yang mengambil, warga biasanya jalan sendiri ke sini untuk buang,” paparnya.
Ia berharap, proses pembuangan sampah di TPST Piyungan bisa berjalan lancar agar sampah-sampah di depo juga bisa segera diambil.