Berita Bantul Hari Ini

Polres Bantul Dirikan 4 Pos Pengamanan Saat Libur Lebaran

Empat pos pam tersebut berada di kawasan Parangtritis, Jlan Wates Kapanewon Sedayu, Kapanewon Srandakan dan di Kapanewon Piyungan.

Penulis: Santo Ari | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Bantul 

TRIBUNJOGJA.COM - Polres Bantul akan mendirikan empat pos pengamanan (pos pam) dan pelayanan selama libur Lebaran nanti.

Kapolres Bantul, AKBP Ihsan menyatakan bahwa empat pos pam tersebut berada di kawasan Parangtritis, Jlan Wates Kapanewon Sedayu, Kapanewon Srandakan dan di Kapanewon Piyungan.

AKBP Ihsan menyatakan pospam Parangtritis dibentuk lantaran di sana merupakan objek wisata yang dipastikan akan banyak dikunjungi wisatawan.

"Pertama, di kawasan Parangtritis karena terkait pariwisata dan biasanya saat H+1 ramai wisatawan," ujarnya Selasa (19/4/2022).

Baca juga: Persiapan Angkutan Mudik Lebaran 2022, Dishub Bantul Temukan 2 Bus Tak Laik Jalan

Kemudian untuk pospam Jalan Wates Sedayu dan yang ada di Srandakan diaktifkan karena di sana merupakan jalur alternatif dan pintu masuk ke wilayah Bantul.  

"Keempat di Piyungan, karena di Piyungan berpotensi macet akibat pengalihan dari Prambanan. Karena biasanya Sleman khususnya Prambanan penuh dan dialihkan ke Piyungan, agar ujung-ujungnya bertemu di ringroad selatan tanpa melintasi jalur utama," urainya.

Lebih lanjut, terkait jalan parangtritis, akan ada potensi terjadi kepadatan saat libur Lebaran. Maka dari itu, pihaknya akan memberlakukan one way atau satu arah, khususnya yang ke arah kawasan Pantai Parangtritis.

"Nanti kita lihat situasinya. Kalau kondisi normal, (pengaturan) seperti biasa. Tapi biasanya H+1 ramai dan kalau terjadi penumpukan kita berlakukan rekayasa jalur, khususnya ke arah Parangtritis," ucapnya.

Adapun Kabupaten Bantul terdapat jalur Cinomati yang menjadi jalur alternatif menuju objek wisata (obwis) di Kapanewon Dlingo.

Di sana kepolisian juga akan mendirikan pos pantau. Personel yang berjaga akan banyak memberikan imbauan kepada kendaraan wisatawan terkait bahayanya jalur yang memiliki banyaknya tanjakan tinggi tersebut.  

"Dan sebelum naik mangunan juga ada pos pantau untuk mengimbau pengendara tidak ngebut dan selalu menggunakan gigi persneling 1 atau 2. Untuk bus tetap boleh melintas (dari Imogiri ke Dlingo), jadi tetap normal saja," urainya.

Sementara itu, Kanit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel), Satlantas Polres Bantul Ipda Ketut Reni Juliani memprediksi akan terjadi lonjakan arus kendaraan di Jalan Jogja-Wates dan Srandakan-Brosot.

Maka dari itu di dua lokasi tersebut dibentuk pospam.  

Baca juga: Pemkab Bantul Akan Inventarisir Mobil Dinas Agar Tidak Dipakai Mudik

"Karena jalur tersebut kan menjadi jalur utama mudik selatan Jawa dan juga adanya keberadaan Bandara YIA yang juga diprediksi jumlah penumpangnya akan meningkat selama arus mudik balik Lebaran 2022 ini," ujarnya.

Adapun satu di antara penyebab kemacetan di jalan Srandakan adalah pasar tiban di Pasar Mangiran.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved