Antisipasi Kemacetan Saat Mudik Lebaran, Dishub Kulon Progo Perbanyak Petunjuk Arah Jalur Alternatif
Bagi pemudik yang akan menuju Kota Yogyakarta dengan melewati Congot, rencananya akan diarahkan melalui via Bantul.
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kulon Progo mulai menyiapkan skenario untuk mengantisipasi kemacetan dan meminimalisir terjadinya kecelakaan saat arus mudik Lebaran 1443 hijriah mendatang.
Kepala Bidang Lalu Lintas, Dishub Kabupaten Kulon Progo, Raden Sukirno mengatakan pihaknya sudah menyiapkan sejumlah langkah antisipatif untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan dan meminimalisir terjadinya kecelakaan.
Salah satunya akan memasang papan petunjuk arah jalur alternatif di titik-titik jalur mudik.
Tujuannya untuk memberikan petunjuk jalan mana saja yang bisa dilalui oleh para pemudik yang ada di wilayah Kulon Progo.
Bagi pemudik yang akan menuju Kota Yogyakarta dengan melewati Congot, rencananya akan diarahkan melalui via Bantul.
Nantinya papan petunjuk arah akan dipasang di Simpang tiga Toyan.
Baca juga: KAI Siapkan 4,7 Juta Tempat Duduk, Puncak Arus Mudik Kereta Api Diprediksi Terjadi 30 April
Sementara antisipasi kecelakaan, Dishub bersama Satlantas Polres Kulon Progo melakukan pengecekan di beberapa ruas jalan yang rusak, termasuk di jalan nasional dan Jalan Daendels.
Kemudian terkait dengan proyek perbaikan jalan, Raden Sukirno mengungkapkan pihaknya telah meminta kepada pelaksana proyek untuk bisa menyelesaikan pekerjaan jalan maksimal H-7 lebaran.
Termasuk proyek peninggian talud di wilayah Temon yang dikerjakan oleh Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO).
"Kami sudah berikan edukasi dan mereka sanggup untuk menghentikan jelang lebaran nanti," katanya, Senin (11/4/2022).
Ke depannya, Dishub Kulon Progo akan mengerahkan kurang lebih 40 personil untuk memantau lalu lintas menjelang lebaran mendatang. Termasuk penyiapan posko dan monitoring angkutan lebaran. (Tribunjogja)