Berita Bencana Alam

Cuaca Ekstrem Melanda DIY, Fenomena Hujan Es hingga Angin Kencang Menerjang di Sejumlah Wilayah

Guyuran hujan deras yang disertai angin kencang terjadi sejak Senin siang hingga sore di sejumlah wilayah di DIY

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Muhammad Fatoni
dok.istimewa
Balai pertemuan yang berbentuk rumah Limas di wisata Pengklik Sleman ambruk, setelah diterjang hujan deras yang disertai angin kencang, Senin (28/3/2022) 

TRIBUNJOGJA.COM - Sejumlah wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dilanda cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang disertai dengan angin kencang pada Senin (28/3/2022) kemarin.

Tak hanya itu, fenomena hujan es juga dilaporkan terjadi di beberapa wilayah DIY.

Guyuran hujan deras yang disertai angin kencang terjadi sejak Senin siang hingga sore di sejumlah wilayah, di antaranya Sleman, Kulonprogo dan Gunungkidul.

Akibatnya, beberapa rumah, baliho, hingga fasilitas umum dilaporkan mengalami kerusakan.

Beberapa pohon tumbang juga dilaporkan menimpa rumah warga serta kendaraan bermotor dan mobil.

Baca juga: Cuaca Ekstrem di DIY : Sleman Hingga Kulon Progo Terdampak Angin Kencang

Baca juga: Hujan dan Angin Kencang di Sleman : Langit Tiba-Tiba Pekat, Pohon dan Baliho Roboh, Rumah Rusak

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Bambang Kuntoro, mengatakan dampak hujan disertai angin kencang di Sleman, hingga pukul 15.45 WIB, terjadi di delapan Kapanewon.

Yakni di Kapanewon Sleman, Cangkringan, Depok, Pakem, Ngaglik, Turi, Pakem, dan Ngemplak.

Di Kapanewon Depok, pohon di area perumahan Pondok Permai Condongcatur dan Sambilegi Maguwoharjo tumbang.

Di Sambilegi pohon tumbang menimpa rumah warga dan menutup akses jalan.

Pohon tumbang juga terjadi di Ring Road Utara, tepatnya di Manggung dan menimpa satu unit mobil yang sedang diparkir.

Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Sleman pada Senin (28/3/2022) siang- petang, mengakibatkan sejumlah pohon tumbang. Beberapa di antaranya, menimpa rumah, jaringan listrik hingga mobil.
Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Sleman pada Senin (28/3/2022) siang- petang, mengakibatkan sejumlah pohon tumbang. Beberapa di antaranya, menimpa rumah, jaringan listrik hingga mobil. (dok.istimewa/BPBD Sleman)

Selain pohon tumbang, atap rumah milik warga di Jalan Gamboh, 50, Ganjuran Manukan, Condongcatur pun beterbangan.

Di Kapanewon Sleman, dampak hujan mengakibatkan pohon di Tridadi tumbang menimpa satu orang.

Korban kemudian dibawa ke RSUD Sleman.

Sementara pohon yang ambruk melintang di jalan dan menutup akses jalan sudah terkondisikan.

Pohon tumbang yang menutup akses jalan juga terjadi di Caturharjo.

Kemudian, pohon tumbang juga terjadi di Tridadi, tepatnya di area kantor BKAD.

Selanjutnya, pohon tumbang terjadi di Pandowoharjo di area tempat pembuangan sampah, lalu di selatan GOR Sleman dan Kompleks makam Tejosari, Triharjo.

Di Cangkringan, dampak hujan mengakibatkan pohon tumbang menimpa jaringan telepon dan menutup akses jalan di seputar barak Brayut.

"Di jalan Magelang, Sleman, beberapa baliho roboh," jelas Bambang.

Pohon tumbang melintang di jalan juga terjadi di Pakem. Tepatnya di Purwobinangun.

Panewu Prambanan Ishadi Yazid bersama relawan melakukan evakuasi pohon mangga yang tumbang di Jalan Prambanan- Piyungan, Senin (28/3/2022) petang.
Panewu Prambanan Ishadi Yazid bersama relawan melakukan evakuasi pohon mangga yang tumbang di Jalan Prambanan- Piyungan, Senin (28/3/2022) petang. (Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin)

Kemudian di Punthuk Umbulmartani, Ngemplak. Lalu di Sardonoharjo, Ngaglik, pohon munggur tumbang menimpa rumah warga.

Selanjutnya, di Turi, pohon tumbang menimpa Jaringan listrik di Gindoarum-Wonokerto.

Hujan deras dan angin kencang juga mengakibatkan tembok SMP Muhammadiyah, Turi roboh.

Di Prambanan, cuaca ekstrem juga mengakibatkan balai pertemuan di wisata Pengklik dilaporkan roboh.

Gunungkidul

Hujan deras disertai angin cukup kencang juga melanda sebagian besar wilayah Gunungkidul pada Senin (28/3/2022) sore.

Hujan disertai butiran es pun dilaporkan terjadi di wilayah Kapanewon Semanu.

Hujan es ini diungkapkan oleh Elisa Tunggal Dewi (25), warga Pedukuhan Pragak, Kalurahan Semanu, Semanu.

Adapun es berukuran seruas jari mulai berjatuhan sekitar pukul 15.00 sore.

"Pas hujan tadi saya mendengar suara seperti batu jatuh di atap," ungkap Elisa kepada wartawan.

Adapun saat itu dia berada di depan rumah. Barulah ketika melihat ke bawah, ia mendapati butiran-butiran es seukuran kerikil bertebaran di permukaan tanah halaman rumahnya.

Salah seorang warga menunjukan butiran es saat hujan mengguyur wilayah Semanu, Gunungkidul, pada Senin (28/03/2022) sore. Hujan deras disertai angin mengguyur sebagian besar wilayah Gunungkidul sore ini.
Salah seorang warga menunjukan butiran es saat hujan mengguyur wilayah Semanu, Gunungkidul, pada Senin (28/03/2022) sore. Hujan deras disertai angin mengguyur sebagian besar wilayah Gunungkidul sore ini. (Istimewa)

Menurut Elisa, sebelum hujan turun cuaca sempat cerah panas. Namun tiba-tiba awan mendung pekat langsung datang disertai suara guntur yang kuat, hingga akhirnya hujan mengguyur.

"Setelah hujan es itu sempat reda sekitar setengah jam, lalu hujan deras lagi disertai angin," katanya.

Turunnya hujan es ini juga diungkapkan Arista Putri (23), yang juga tinggal di wilayah yang sama.

Adapun saat itu, hujan turun belum disertai oleh angin kencang.

"Saya tadi mendengar suara kelotakan, ternyata pas dilihat ada butiran-butiran es di bawah," tuturnya.

Data BPBD DIY

Kepala Pelaksana BPBD DIY, Biwara Yuswantana, berdasarkan laporan TRC BPBD DIY menjelaskan, dampak akibat hujan deras dan angin kencang di Kabupaten Sleman melanda di 10 Kapanewon, yakni Kapanewon Depok, Mlati, Sleman, Ngaglik, Ngemplak, Turi, Prambanan, Cangkringan, Tempel, dan Gamping.

Kejadian itu mengakibatkan pohon tumbang di 25 tiik, 8 rumah rusak, akses jalan 9 titik, papan reklame 3 titik, jaringan listrik 6 titik, tempat usaha 2 titik, kendaraan Roda 4 3 unit, kendaraan roda 2 4 Unit, tower 1 titik, fasilitas umum 1 Titik, fasilitas pendidikan 2 titik dan korban Jiwa nihil

Sementara untuk Kabupaten Kulon Progo, cuaca ekstrem melanda di 2 Kapanewon, yaitu Samigaluh dan Kalibawang, dengan dampak kejadian pohon tumbang 2 titik dan akses jalan 1 Titik.

Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Sleman pada Senin (28/3/2022) siang- petang, mengakibatkan sejumlah pohon tumbang. Beberapa di antaranya, menimpa rumah, jaringan listrik hingga mobil.
Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Sleman pada Senin (28/3/2022) siang- petang, mengakibatkan sejumlah pohon tumbang. Beberapa di antaranya, menimpa rumah, jaringan listrik hingga mobil. (istimewa)

"BPBD bersama masyarakat dan instansi terkait telah melakukan penanganan pembersihan lingkungan terdampak, perbaikan, pemotongan pohon tumbang, perbaikan jaringan listrik dan komunikasi. Proses penanganan terus berlangsung," katanya, Senin (28/3/2022) sore.

Data di atas merupakan laporan pada Senin sore sekitar pukul 16.45 WIB.

Pihak BPBD DIY menuturkan laporan tersebut masih bersifat sementara.

Dengan adanya fenomena alam ini, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih dimungkinkan terjadi.

( tribunjogja.com )

 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved