Munas Komunitas Wuling Almaz Indonesia, Turut Bantu Perputaran Ekonomi Pariwisata di Yogyakarta
Sebanyak 115 anggota Wali atau komunitas pecinta Wuling Almaz di Indonesia tiba di Yogyakarta pada Sabtu, 19 Maret 2022 untuk mengikuti musyawarah
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Kurniatul Hidayah
Dilanjutkannya, keberadaan komunitas otomotif seperti itu bukan untuk gaya-gayaan, melainkan cara untuk mempererat relasi antar pengguna Wuling Almaz.
Menurut Jerry, komunitas harus berguna, khususnya untuk mengumumkan kepada masyarakat bahwa ada satu produk dari Wuling yang menguntungkan semua pihak.
Wuling Almaz , katanya, memiliki desain yang mewah dengan harga relatif murah dan fitur-fitur kekinian yang membuat pengendara lebih aman dan nyaman.
Baca juga: Angka Kesembuhan Kasus Covid-19 di Bantul Terus Meningkat
“Misalnya, kalau ban bocor itu, mobil tidak langsung oleng. Setirnya justru langsung mengunci agar mobil tidak oleng, biar pengemudi juga bisa punya waktu untuk mengerem,” katanya.
Ia juga menekankan pada setiap anggota untuk tidak menggunakan strobo maupun lampu sirine saat sedang tour.
“Tidak ada pengawalan, karena kami mendengarkan instruksi dari radio, tidak perlu ngebut, tidak terobos lampu merah. Kami juga berusaha menghargai pengendara lain, harus tertib,” tambahnya.
Jerry berharap, Wali bisa semakin besar lagi di masa yang akan datang. Dengan begitu, adanya komunitas untuk dealer juga memberikan manfaat tersendiri.
“Komunitas Wali ini harus bermanfaat. Wali bisa memberikan feedback kepada dealer resmi agar konsumen juga semakin nyaman menggunakan produk Wuling,” tandas Jerry. (Ard)