Ratusan Relawan dari 5 Kalurahan di Cangkringan Sleman Bersiaga Antisipasi Erupsi Gunung Merapi

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Ratusan relawan dari lima Kalurahan di Cangkringan Sleman mengikuti apel siaga di Kantor Kapanewon setempat, Jumat (11/3/2022).

Mereka siap untuk membantu masyarakat, apabila terjadi Erupsi Gunung Merapi susulan pasca mengeluarkan Awan Panas guguran (APG) sejauh lima kilometer arah tenggara, pada Rabu dan Kamis dinihari 9-10 Maret 2022 kemarin. 

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo yang hadir mengecek langsung kesiapan relawan mengatakan, ada sebanyak 130 relawan yang mengikuti apel siaga.

Baca juga: Disdikpora Kulon Progo akan Evaluasi Pelaksanaan PTM Seiring Pemberlakuan PPKM Level 4

Mereka berasal dari lima Kalurahan di Kapanewon Cangkringan .

Meliputi Kalurahan Argomulyo, Kepuharjo, Glagaharjo, Wukirsari dan Umbulharjo .

Menurutnya, menghadapi potensi Erupsi Gunung Merapi susulan pasca mengeluarkan Awan Panas guguran sejauh lima kilometer kemarin, semua diakuinya telah siap. 

Termasuk obat-obatan dan kebutuhan logistik.

Kustini Sri Purnomo mengungkapkan, saat terjadi Awan Panas guguran Kamis dinihari, Dinas Sosial Kabupaten Sleman sebenarnya telah bersiap membangun dapur umum.

Namun, dirasa belum diperlukan karena situasi kembali melandai.

Namun demikian, barak pengungsian lengkap dengan sarana dan prasarana yang berada diseputar Lereng Gunung Merapi telah disiapkan. 

Baca juga: Polsek Mungkid Amankan Empat Pelaku Pengeroyokan di Dusun Srowol Magelang

"Harapan, saya tidak digunakan. Tapi bilamana digunakan maka sudah dalam kondisi siap. Total semua barak siap. Jika erupsi besar warga siap dievakuasi," kata Kustini. 

Panewu Cangkringan Djaka Sumarsana menyampaikan apel siaga dilakukan untuk menjalin sinergi dengan relawan .

Kemudian mengecek kesiapan sarana dan prasarana.

Menurut dia, di Cangkringan ada lima barak pengungsian yang siap digunakan apabila terjadi Erupsi Gunung Merapi susulan.

Barak tersebut berada di lima Kalurahan. Semuanya telah dicek dan dalam kondisi siap. 

"Kami punya lima barak semuanya sudah kami cek dan siap semua. Harapannya, dengan apel ini semua relawan akan selalu siaga dan siap membantu masyarakat di Cangkringan terkait potensi bahaya Gunung Merapi ," kata dia. (rif)