Berita Kesehatan
10 Penyebab Anyang-anyangan : Dari Kista, Infeksi Seksual, Ginjal Hingga Prostat
Anyang-anyangan atau disuria (dysuria) bisa disebabkan oleh sejumlah penyakit serius semisal kista, infeksi seksual, batu ginjal hingga infeksi kemih
Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
Infeksi prostat juga dapat menyebabkan:
- Kesulitan buang air kecil
- Nyeri pada kandung kemih, testis, dan penis
- Kesulitan ejakulasi dan ejakulasi menyakitkan
- Sering buang air kecil, terutama di malam hari
4. Batu Ginjal
Batu ginjal adalah kumpulan bahan, seperti kalsium atau asam urat, yang menumpuk dan membentuk batu yang mengeras di dalam dan sekitar ginjal.
Terkadang, batu ginjal akan bersarang di dekat area masuknya urin ke kandung kemih. Hal ini dapat menyebabkan buang air kecil yang menyakitkan.
Gejala tambahan
Selain disuria, batu ginjal dapat menyebabkan gejala berikut:
- Sakit di bagian samping dan belakang
- Urin berwarna merah muda atau coklat
- Urin keruh
- Mual
- Muntah
- Nyeri yang intensitasnya berubah
- Demam
- Panas dingin
- Buang air kecil hanya sedikit sering
5. Kista ovarium
Sama seperti batu ginjal, kista ovarium adalah contoh bagaimana sesuatu di luar kandung kemih dapat menekannya dan menyebabkan buang air kecil yang menyakitkan.
Kista ovarium dapat berkembang pada satu atau kedua ovarium, yang terletak di kedua sisi kandung kemih.
Gejala tambahan
Orang dengan kista ovarium mungkin mengalami:
- Pendarahan vagina yang tidak biasa
- Nyeri panggul
- Kesulitan mengenali bahwa kandung kemih kosong setelah buang air kecil
- Menstruasi yang menyakitkan
- Sakit tumpul di punggung bawah
6. Sistitis interstisial
Juga dikenal sebagai sindrom nyeri kandung kemih.
Sistitis interstisial adalah suatu kondisi yang menyebabkan iritasi kronis pada kandung kemih yang berlangsung 6 minggu atau lebih tanpa infeksi yang mendasarinya.
Gejala tambahan