Kisah Tugimin Pendiri Sop Ayam Pak Min Klaten Temukan Resep Legendaris
Sosok Tugimin pendiri Sop Ayam Pak Min Klaten ternyata seorang veteran perang di wilayah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Iwan Al Khasni
Masing-masing cabang terdapat 7 hingga 8 karyawan.
"Saat ini kita belum membuka franchise (waralaba) karena semua kakak-kakak saya juga mengelola dan kita mempertahankan warisan resep dari orang tua," katanya.
Ia mengaku lebih tertarik untuk membuat bumbu sachet Sop Ayam Pak Min agar bisa menjangkau pelanggan lebih luas lagi.
"Saya ingin ini kedepannya bikin bumbu sachetnya Sop Ayam Pak Min. Sekarang sedang nyari-nyari orang yang bisa bikin ekstraknya," ulasnya.
Dikisahkan sebelumnya, Sop Ayam Pak Min Klaten ini dirintis oleh pasangan suami istri Tugimin (Pak Min) dan Wagiyem.
Kala itu Pak Min berjualan keliling secara pikulan.
Pak Min berjualan sup ayam dengan cara dipikul tersebut ditekuni sekitar 10 tahun.
Saat itu, Pak Min menjual sup ayam dari kampung ke kampung hingga rute terakhirnya berhenti di Terminal Klaten .
Pak Min berjualan dari pagi hingga sore hari.
"Dulu terminal Klaten itu berada di lokasi masjid raya Klaten sekarang."

"Bapak merintis usaha itu dibantu oleh ibu saya dalam menyiapkan bahan-bahannya," kenang anak keempat Pak Min, Tukiman.
"Awalnya bapak saya itu berkeliling menjajakan sup ayam.
"Kelilingnya bukan pakai gerobak ya tapi dipikul," ucap Pak Ragil.
Sebelum akhirnya berkembang pesat dan bisa memiliki 40 cabang yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia.
Saat memulai usaha itu, Tukiman atau yang karib disapa Pak Ragil bahkan belum lahir.