Kisah Inspiratif
KISAH INSPIRATIF: Cerita Giri, Penyandang Disabilitas Netra Sarjana Ekonomi UGM yang Berprestasi
Giri, seorang disabilitas netra mampu membuktikan keterbatasan fisik tak menjadi hambatan untuk menorehkan prestasi. Ia pun kini resmi menjadi Sarjana
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Kurniatul Hidayah
Dengan komunikasi yang dibangun dengan teman, dosen, dan fakultas, serta universitas, persoalan yang dihadapinya satu persatu terurai.
"Saat masuk itu kepedulian terhadap disabilitas belum seperti saat ini, tetapi dengan usaha dan komunikasi yang baik bisa terbentuk bagi disabilitas," katanya.
Giri mengungkapkan sebelum mulai mengikuti perkuliahan ia dipanggil dalam sebuah pertemuan yang dihadiri Kaprodi, Kadep, dan Wadek bidang Akademik.
"Waktu itu pihak kampus bertanya kebutuhannya apa dan solusi seperti apa yang tepat menurut Giri. Ini bagus karena disabilitas dilibatkan dan diberdayakan untuk mencari solusi," ucapnya.
Para dosen pun diarahkan dalam membuat materi pembelajaran bisa diakses oleh semua mahasiswa, termasuk Penyandang Disabilitas .
Lalu ada fasilitasi asisten dosen untuk membantu Giri dalam menjalankan kegiatan pembelajaran. Selanjutnya memberikan tutorial untuk beberapa mata kuliah kuantatif.
Pandemi Covid-19 menutut perkuliahan dilakukan secara daring menjadi tantangan baru baginya. Sebab, masih ada beberapa dosen yang menggunakan platform yang kurang aksesibel bagi Penyandang Disabilitas .
"Saat kuliah daring cukup kesulitan karena banyak yang harus dilakukan secara mandiri tapi lagi-lagi dengan komunikasi semua bisa berjalan baik. Untuk mata kuliah yang kuantitatif ada fasilitasi asisten dosen yang datang ke rumah," sebutnya.
Menurutnya UGM merupakan kampus yang ramah bagi Penyandang Disabilitas.
Maka, ia berharap kedepan UGM bisa terus mengembangkan pendidikan dan lingkungan yang semakin inklusif bagi mahasiswa Penyandang Disabilitas .
Berprestasi
Karakternya yang tidak pantang menyerah itu tidak ia dapatkan baru-baru saja. Sejak kecil, Giri memang memiliki banyak Prestasi . Berbagai Prestasi tingkat daerah hingga nasional pernah diraihnya sejak bangku SD hingga SMA.
Beberapa di antaranya juara lomba dongeng tingkat DIY, OSN IPS SMP Tingkat Kota Yogyakarta, OSN Ekonomi SMA tingkat Kota Yogyakarta, dan juara nasional Duta Budaya dan Tradisi Indonesia. Lalu, masuk ke UGM pun melalui jalur prestasi yakni SNMPTN Undangan.
Pasca dinyatakan tak lagi bisa melihat, Giri justru mendapat beasiswa pendidikan sarjana dari Tanoto Foundation.
Saat ini, ia kembali bisa memperoleh beasiswa dari lembaga tersebut untuk melanjutkan pendidikan jenjang S2 di FEB UGM. Giri telah dinyatakan diterima kuliah program Magister Sains FEB UGM.