PPKM Level 3, Dishub Sleman Periksa Prokes Pelaku Perjalanan di Terminal dan Tempat Wisata

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Laporan harian konfirmasi kasus Covid-19 di Bumi Sembada terus meningkat.

Wilayah Kabupaten Sleman juga telah diberlakuan PPKM level 3, sejak 8 Februari lalu.

Sampai saat ini upaya pengendalian terus dilakukan.

Satu di antaranya dengan melakukan pemeriksaan protokol kesehatan (prokes) bagi pelaku perjalanan di terminal maupun tempat-tempat wisata. 

Baca juga: KPPU DIY Terima Laporan DIstributor Minyak Goreng Nakal di DI Yogyakarta

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman Arip Pramana mengungkapkan, pemeriksaan prokes bagi pelaku perjalanan di masa PPKM Level 3 ini rutin dilakukan oleh jajarannya di terminal Jombor, Condongcatur, Prambanan dan Pakem.

Selain itu, pemeriksaan prokes juga menyasar ke beberapa destinasi wisata di Prambanan maupun Kaliurang. 

"Terutama pengecekan pemakaian masker ya. Sekaligus, kami juga membagikan masker bagi yang tidak memakai. Pemakaian masker ini perlu digalakkan lagi," kata dia, Senin (21/2/2022). 

Menurut Arip, setiap hari pemeriksaan prokes di ruang publik ini melibatkan 5 personel.

Khusus Sabtu dan Minggu jumlah personel ditambah menjadi 10 orang. Mereka berkeliling untuk mengingatkan sekaligus membagikan masker kepada masyarakat.

Kegiatan ini sudah rutin dilakukan sejak tanggal 8 Februari hingga saat ini. 

Disinggung opsi penyekatan di perbatasan, Arip mengatakan, sampai sejauh ini belum ada pembahasan mengenai penyekatan di Kabupaten Sleman.

Jika nantinya memang ada rencana penyekatan, pihaknya mengaku menunggu arahan lanjutan dari Pemda DIY. 

"Kita menunggu arahan dari Pemerintah Provinsi," kata Arip. 

Baca juga: KPPU DIY Terima Laporan DIstributor Minyak Goreng Nakal di DI Yogyakarta

Diketahui, pelbagai upaya pengendalian kasus Covid-19 di Kabupaten Sleman hingga saat ini terus dilakukan.

Selain akselerasi vaksinasi (vaksin primer dan booster) Pemkab juga mulai menggiatkan kembali patroli pengawasan prokes di tempat umum.

Kepala Satpol-PP Kabupaten Sleman, Musta'in Aminun mengatakan, selain dari personel Satpol PP, patroli pengawasan prokes ini melibatkan tim dari TNI-Polri serta jajaran satgas ditingkat Kapanewon.

Patroli menyasar tempat- tempat umum yang berpotensi menimbulkan kerumunan. (rif)