Berita Bisnis Terkini
Pedagang Minyak Goreng Curah di Pasar Beringharjo Masih Kesulitan Stok
Pedagang minyak goreng curah di Pasar Beringharjo masih menjual dengan harga Rp17.000 per liternya.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Harga minyak goreng curah di Pasar Beringharjo masih mahal.
Pedagang minyak goreng curah masih menjual dengan harga Rp17.000 per liternya.
Pedagang minyak goreng curah, Surati (60) mengatakan selain harga masih tinggi, pihaknya juga kesulitan mendapat stok minyak.
Bahkan dirinya pernah tidak mendapat stok minyak goreng.
"Sekarang susah cari minyak goreng. Kemarin sempat tiga hari tidak dapat minyak goreng curah. Ya sudah nggak jualan minyak curah, cuma jualan yang Barco aja,"katanya, Kamis (17/02/2022).
Baca juga: Dampak Satu Harga, Jatah Minyak Goreng untuk Pedagang Pasar di Kota Yogya Dibatasi
Selain minyak goreng curah, ia juga kesulitan untuk mencari minyak goreng kemasan.
Bahkan ia sempat membeli minyak goreng ke pedagang lain dengan harga yang lebih tinggi dari pasaran.
Alhasil ia pun menjual minyak goreng kemasan dengan harga yang tinggi.
Ia mengaku baru satu kali mendapat minyak goreng kemasan subsidi.
Namun hanya mendapat satu karton yang berisi 12 liter.
"Yang kemasan juga susah, ini saya punya juga cuma nempil. Jadi ya jualnya lebih tinggi, tergantung nempilnya berapa. Ada yang Rp19.000 ada yang Rp20.000. Kalau dapat yang subsidi ya saya jual Rp14.000. Pernah dapat satu karton, isinya cuma enam yang kemasan dua liter,"ujarnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ponirah (53).
Ia juga mengaku kesulitan mendapat stok.
Baca juga: Distribusi Minyak Goreng Curah di Kota Yogyakarta Mulai Lancar
Ia terpaksa mencari stok dari produsen-produsen lain.