Berita Kota Yogya Hari Ini

Wujudkan Lansia Tangguh, Pemkot Yogya dan BKKBN DIY Canangkan Sekolah Lansia

Sekolah Lansia Standar 1 bertujuan untuk menciptakan lansia tangguh dan produktif.

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Azka Ramadhan
Puluhan warga lanjut usia tampak antusias mengikuti pencanangan sekolah lansia di Purbayan, Kotagede, Kota Yogyakarta, Selasa (15/2/22) pagi. 

TRIBUNJOGJA.COM - Puluhan warga lanjut usia di Purbayan, Kotagede, Kota Yogyakarta tampak antusias mengikuti pencanangan Sekolah Lansia , Selasa (15/5/2022).

Program ini, merupakan inisiasi Pemkot Yogyakarta dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional ( BKKBN ) DIY. 

Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi menuturkan, Sekolah Lansia Standar 1 yang dicanangkan di Purbayan itu, kedepannya bakal dikelola oleh Bina Keluarga Lansia (BKL) Delima 123.

Menciptakan lansia tangguh dan produktif, menjadi tujuan utama dari program tersebut. 

"Jadi, BKL bakal mendidik para lansia , agar lebih produktif, mandiri, dan tetap bugar di usia senja," jelasnya. 

Baca juga: Lebih dari 4 Ribu Lansia di Kota Yogya Sudah Divaksin Booster

Ia menyampaikan, kebutuhan lansia tidak sebatas dalam bidang kesehatan, tapi juga sosial kemasyarakatan, seperti pembinaan di aspek mental, kebugaran badan, pendidikan, serta kebutuhan rohani.

Oleh sebab itu, lanjut usia pun membutuhkan pendampingan tersistematis. 

"Ya, pencanangan ini untuk menjawab kebutuhan itu, dan sebagai bentuk pendampingan bagi anggota BKL dalam meningkatkan keterampilan menuju lansia tangguh, produktif, aktif, serta mandiri," ucap Heroe. 

Wawali pun berharap, pencanangan Sekolah Lansia di Kelompok BKL Delima 123 ini bisa menjadi contoh, bagi pengembangan-pengembangan 131 BKL lainnya di Kota Yogyakarta .

Sehingga, kedepannya, bisa terbentuk lansia tangguh dan produktif di seluruh wilayah. 

"Harapannya bisa menjadi inspirasi, agar pengembangan kegiatan dan pemberdayaan lansia bisa lebih meningkat, serta meluas di Kota Yogyakarta ," urainya. 

Sementara itu, Kepala BKKBN DIY, Shodiqin mengatakan, Sekolah Lansia sejatinya hampir mirip dengan giat-giat penyuluhan.

Baca juga: Pertama di Indonesia, Kota Yogyakarta Kini Punya Layanan Lansia Terintegrasi

Namun, bedanya, di Sekolah Lansia telah diterapkan kurikulum yang jauh lebih tertata. 

"Pertemuannya juga sudah dijadwalkan sebanyak 10 kali. Tapi, untuk penjadwalannya, semua kita pasrahkan ke pengurus BKL Delima 123, ya," tambahnya. 

Selama mengikuti kegiatan belajar mengajar, para lansia bakal dibekali segudang tips, untuk menjadi lansia yang produktif.

Selaras dengan sistem klasikal, materi yang disampaikan pengajar pun dipastikan berbeda dan berkembang dalam setiap pertemuannya. 

"Kami berharap, lansia-lansia yang ikut kegiatan ini bisa menjadi motivator bagi yang lain, demi mewujudkan lansia tangguh di Purbayan," jelas Shodiqin. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved