Berita Klaten Hari Ini

Sebaran Covid-19 di Klaten Kian Menanjak, Kapolres Minta Warga Lakukan 2 Hal Ini

Pada Rabu (9/2/2022) terdapat 34 penambahan kasus baru sehingga kasus aktif Covid-19 di Klaten saat ini berjumlah 253 kasus.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Almurfi Syofyan
Kapolres Klaten AKBP Eko Prasetyo saat ditemui di Desa Tegalrejo, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Rabu (9/2/2022). 

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Sebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Klaten , Jawa Tengah  terus mengalami peningkatan yang cukup cepat.

Dari data Satgas PP Covid-19 Klaten diketahui bahwa Rabu (9/2/2022) terdapat 34 penambahan kasus baru sehingga kasus aktif Covid-19 di Klaten saat ini berjumlah 253 kasus.

Kapolres Klaten AKBP Eko Prasetyo membenarkan  jika akhir-akhir ini kasus aktif Covid-19 di daerah itu terus mengalami kenaikan.

Namun menurutnya, kenaikan kasus tidak hanya di Klaten namun juga di daerah lainnya.

Baca juga: Warga Klaten yang Probable Omicron Bertambah 6 Orang

"Saat ini khususnya di Klaten dan umumnya di Jawa dan Bali memang kenaikan, kita sampai sore ini sudah ada 253 kasus aktif," ujarnya saat ditemui, Rabu (9/2/2022).

Menurutnya, ada 2 hal yang perlu dilakukan untuk mencegah sebaran kasus di Klaten agar tidak terus meluas.

Pertama, dengan mengebut vaksin booster di daerah itu agar imunitas warga meningkat dan tidak mudah terpapar Covid-19 .

"Kuncinya pertama mempercepat vaksin. Kemarin kita sudah rapat dengan ibu bupati dan forkopimda untuk mempercepat vaksin dosis 3. Kami himbau masyarakat ayo vaksin," ulasnya.

Kedua, lanjutnya masyarakat wajib mematuhi prokes seperi jangan melepas masker saat berada di luar rumah.

"Kalau dua ini bisa ditaati saya yakin kasus Covid-19 bisa melandai," paparnya.

Iaa mengatakan, untuk capaian booster di Klaten, saat ini untuk dosis pertama sudah mencapai 91,83 persen.

Baca juga: Sebanyak 4 SD dan SMP di Klaten Masih Ditutup Gegara Siswa dan Guru Terpapar Covid-19

Sementara untuk dosis kedua 83,48 persen, namun untuk booster atau dosis ketiga baru 3,86 persen.

"Kendala booster kita itu pertama banyak masyarakat yang belum di vaksin selama 6 bulan dan ada juga yang komorbid. Ini sedang kita edukasi dan pilah, bagi yang penuhi syarat kami siap berikan mereka vaksin," jelasnya.

Sementara itu, warga Kabupaten Klaten , Jawa Tengah yang probable varian omicron bertambah 6 kasus sehingga jumlah warga yang kena varian Omicron di daerah itu berjumlah 13.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten, Anggit Budiarto menyatakan jika kasus probable Omicron yang ada di daerah itu bertambah 6 kasus pada data Selasa kemarin.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved