Berita Bantul Hari Ini
Didominasi Anak hingga Dewasa, Keterisian RSLKC Bantul Capai 59,7 Persen
Hingga 7 Februari 2022 kemarin, BOR Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid-19 ( RSLKC ) Bantul sudah terisi 59,7 persen dari 67 tempat tidur.
Penulis: Santo Ari | Editor: Gaya Lufityanti
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM - Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul mendata bahwa per Senin (7/2/2022), jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 mencapai 339 orang.
Sementara selama sepekan, atau sejak 1 Februari 2022, jumlah kasus yang meninggal karena Covid-19 berjumlah 2 orang.
Kepala Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid-19 ( RSLKC ) Bambanglipuro, Bantul , dr Tarsisius Glory mengatakan seiring dengan meningkatnya jumlah kasus di Kabupaten Bantul maka jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di RSLKC Bambanglipuro juga mengalami peningkatan.
Hingga 7 Februari 2022 kemarin, BOR rumah sakit sudah terisi 59,7 persen dari 67 tempat tidur.
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Kalurahan Sumbermulyo Bantul Aktifkan Lagi 17 Shelter
"Kalau kita banding bed occupancy ratio (BOR) pada bulan Januari 2022 hanya terisi sekitar 4,56 persen atau nyaris tidak ada pasien namun memasuk bulan Februari 2022 melonjak hingga 59,7 persen," ujarnya, Selasa (8/2/2022).
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pasien yang dirawat di RSLKC didominasi anak usia muda hingga dewasa.
Seluruh pasien ini bergejala, mulai dari batuk, pilek, pusing dan yang paling dominan adalah nyeri pada tenggorokan atau susah telan.
"Kalau merujuk pada gejalanya mirip dengan gejala Covid-19 varian Omicron namun sejauh ini belum ada pernyataan resminya,"ujarnya.
Ia juga menyatakan bahwa pasien Covid-19 yang dirawat di RSLKC ternyata sudah menjalani vaksinasi dosis kedua.
Bahkan ada delapan pasien yang sudah mendapatkan vaksin dosis ketiga atau booster namun tetap terpapar Covid-19 .
"Jadi meski sudah dibooster juga masih bisa terpapar," imbuhnya.
Baca juga: BOR RSLKC di atas 50 Persen Setelah Masuknya Belasan Pasien Covid-19 dari SMAN 2 Bantul
Meski demikian, pasien yang sudah mendapatkan vaksin booster rata-rata bergejala ringan saat terpapar Covid-19 .
Gejala yang dirasakan tersebut tidak seberat dibandingkan pasien yang belum mendapatkan vaksinasi sama sekali.
"Bahkan gejalanya jauh lebih ringan dibandingkan pasien yang sudah mendapatkan dua kali vaksinasi namun terpapar Covid-19 ," bebernya.
Melihat kondisi ini, Glory pun kembali mengajak masyarakat yang belum divaksin untuk segera mendapatkan vaksinasi di fasilitas kesehatan yang disediakan oleh pemerintah.
