Feature

Cerita Musimin Menyelamatkan Mahkota Hutan Lereng Merapi

Enam tahun setelah pertama kali tim Tribun Jogja menyambangi rumah Musimin, ternyata ada banyak kemajuan yang tercatat di tempat budi daya anggreknya.

Penulis: Ardhike Indah | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM / Ardhike Indah
Musimin, yang dalam dua dekade belakangan bergelut membudidayakan anggrek, termasuk spesies anggrek langka dan hampir punah yang pernah tumbuh di lereng Gunung Merapi. 

Dia mampu mengumpulkan 110 spesies anggrek lokal kawasan Gunung Merapi dari total 173 spesies.

Dengan begitu, anggrek-anggrek endemik itu tidak lagi disebut langka karena sudah dibudidayakan oleh Musimin.

“Ini saya tidak pakai pupuk atau apa, ya, untuk membudi daya ini. Paling 3 hari sekali sudah disiram agar mereka terkena air. Anggrek-anggrek ini harus bisa berdiri sendiri agar tetap hidup ketika kembali ke habitat,” paparnya sembari membersihkan hama-hama yang menempel di tanamannya. (Ardhike Indah)

Baca Tribun Jogja edisi Selasa 8 Februari 2022 halaman 01

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved