Kecelakaan Bus di Imogiri
Jlung! Warga di Sekitar Bukit Bego Dengar Benturan Keras Saat Terjadinya Kecelakaan Bus Pariwisata
Seorang saksi mendengar benturan keras sekitaran pukul 13.00 WIB. Ia sempat melihat kepanikan penumpang, sesaat setelah insiden itu terjadi.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - Sebuah bus pariwisata mengalami kecalakaan di kawasan Bukit Bego, Imogiri, Kabupaten Bantul , Minggu (6/2/2022) siang.
Dilaporkan, beberapa penumpang dan awak bus meninggal dunia dalam insiden ini.
Seorang pedagang kuliner di kawasan Bukit Bego, Bahriah, mengatakan, dirinya mendengar benturan keras sekitaran pukul 13.00 WIB.
Ia sudah menduga suara itu bersumber dari jalan raya, akibat kecelakaan lalin.
Baca juga: BREAKING NEWS : Bus Pariwisata Hantam Tebing di Jalan Imogiri, Puluhan Korban Dievakuasi
"Saya cuma dengar suara benturan keras begitu. Saya kemudian keluar, bus sudah dalam kondisi rusak seperti itu," katanya, saat dijumpai di warung miliknya.
Bahriah pun sempat melihat kepanikan penumpang, sesaat setelah insiden itu terjadi.
Samar-samar dirinya juga melihat seorang, yang diduga sopir, keluar dari bus.
"Saya cuma lihat dia meringkuk tidak sadarkan diri, tidak tahu meninggal atau hidup setelah itu, karena saya terus masuk lagi," pungkasnya.
Sementara saksi lainnya, yang juga pedagang di kawasan Bukit Bego, Harjo Pawiro mengatakan, suara yang timbul dari kecelakaan tersebut memang sangat keras.
"Mak jlung gitu, keras banget. Saya sempat bingung, itu yang tabrakan apa, begitu keluar ternyata bus," katanya.
Baca juga: Kecelakaan Bus Pariwisata di Jalan Imogiri, 22 Korban Dibawa ke RS Senopati Bantul, 7 Meninggal
Namun, ia menyampaikan, kawasan tersebut selama ini memang rawan karena kondisi jalannya yang menanjak.
Beberapa kali, ia mendapati, kendaraan yang kerepotan untuk melaju naik.
"Paginya tadi ada, mobil, hampir nggak kuat, sudah mundur pelan-pelan begitu, tapi untung selamat. Eh, malah siangnya ada bus yang kecelakaan ini," tutur Harjo
Berdasar pantauan di lokasi kejadian, hingga pukul 18.52 WIB, proses evakusi bus pariwisata dengan nomor polisi AD 1507 EH tersebut masih berlangsung. ( Tribunjogja.com )