Berita Gunungkidul Hari Ini
Hujan Angin Menyebabkan Pohon Tumbang Hingga Timpa Rumah Warga di Girisubo Gunungkidul
pohon tumbang dilaporkan terjadi di wilayah Kapanewon Girisubo, Gunungkidul pada Rabu (19/01/2022) sore tadi.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - pohon tumbang dilaporkan terjadi di wilayah Kapanewon Girisubo, Gunungkidul pada Rabu (19/01/2022) sore tadi.
Satu rumah warga pun mengalami kerusakan karena tertimpa pohon tumbang tersebut.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I Gunungkidul Sunu Handoko menyampaikan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, saat hujan disertai angin tengah mengguyur.
Baca juga: Sempat Tutup, Museum Bahari Kota Yogyakarta Sudah Bisa Dikunjungi Lagi
"Lokasi kejadian di Pedukuhan Widoro, Kalurahan Balong, Girisubo," jelas Sunu lewat keterangannya malam ini.
Adapun pohon yang tumbang merupakan jenis beringin berusia sangat tua.
Batang pohon kemudian menimpa bagian teras rumah Samit (63), warga setempat yang berprofesi sebagai petani.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut.
Namun Sunu memperkirakan nilai kerugian mencapai sekitar Rp 10 juta akibat kerusakan bangunan rumah.
"Pohon tersebut juga menutup jalan setempat yang juga menuju Pantai Watu Lumbung," ungkapnya.
Sunu mengatakan personelnya langsung ke lokasi untuk membantu penanganan.
Adapun prosesnya juga dibantu oleh TRC BPBD, Tagana, aparat Polsek Girisubo, hingga warga setempat.
Talut Jalan Longsor di Gedangsari
Selain pohon tumbang, tanah longsor juga sebelumnya dilaporkan terjadi di Pedukuhan Dawung, Kalurahan Serut, Gedangsari. Peristiwa terjadi sekitar pukul 07.00 WIB pagi tadi.
Panewu Gedangsari, Djarot Hadiatmojo menyampaikan tanah yang longsor berupa talut jalan setinggi 4 meter. Adapun bagian yang longsor panjangnya mencapai 8 meter.
"Material longsor nyaris mengenai rumah Budiyanto, yang berada persis di sebelah talut," jelas Djarot.
Meski tak ada korban jiwa, kejadian ini menyebabkan kerugian sekitar Rp 6 juta akibat talut jalan yang rusak. Dinding rumah Budiyanto pun terancam longsor susulan.
Baca juga: UGM Siapkan Pembelajaran Tatap Muka Melalui KBM Bauran, Mahasiswa Wajib Divaksinasi Covid-19
Menurut Djarot, penanganan suday dilakukan dengan membersihkan material longsoran. Namun pihaknya direkomendasikan agar membuat penahan permanen talut tersebut agar tidak terjadi longsor susulan.
"Jalan pedukuhan juga sementara ditutup untuk kendaraan roda empat demi keamanan," ujarnya. (alx)