Headline
KPK OTT Bupati PPU di Mal, Tangkap 11 Orang Kasus Dugaan Suap
KPK tangkap tangan Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur, Rabu (12/1/2022) malam.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Jakarta dan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur, pada Rabu (12/1/2022) malam.
Lembaga antirasuah ini mengamankan sejumlah uang saat OTT Bupati Penajam Paser Utara, Abdul Gafur Mas'ud.
“Perlu kami sampaikan bahwa benar KPK kemarin telah melakukan giat tangkap tangan terhadap penyelenggara negara di wilayah Penajam Paser Utara atas dugaan penerimaan suap dan gratifikasi,” ujar Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron kepada Kompas.com, Kamis (13/1/2022).
Ghufron mengonfirmasi, salah satu yang terjaring dalam operasi itu adalah Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas'ud.
Hingga kini, tim KPK masih terus melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak yang terjaring OTT tersebut.
“Sementara ini kami masih melakukan pemeriksaan selama 1x24 jam untuk memperjelas duduk perkaranya,” kata Ghufron.
“Karena itu, kami minta masyarakat bersabar dan memberi kesempatan kepada tim KPK untuk bekerja menyelidik kasus ini, selanjutnya nanti akan kami infokan secara lebih komprehensif,” tutur dia.
Abdul Gafur ditangkap tim KPK di Jakarta bersama sejumlah orang. Dalam OTT ini, KPK total mengamankan 11 orang. “(Diamankan) beberapa orang dan uang,” ujar Ghufron.
KPK juga enggan merinci total dan identitas pihak lain yang ditangkap bersama Abdul Gafur maupun beberapa pihak lain yang ditangkap di Penajam Paser Utara.
“Karena itu, kami minta masyarakat bersabar dan memberi kesempatan kepada tim KPK untuk bekerja menyelidik kasus ini, selanjutnya nanti akan kami infokan secara lebih komprehensif,” tutur Ghufron.
Selain di Jakarta, tim KPK juga melakukan operasi senyap tersebut di Kalimantan Timur. Saat ini, sang bupati dan sejumlah orang lain dalam perjalanan menujung gedung KPK untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Nama Abdul Gafur Mas'ud kian mencuat setelah Presiden Joko Widodo memilih sebagian wilayah Kabupaten Penajem Paser Utara sebagai ibu kota baru. Ada sejumlah kontroversi yang dibuat Abdul Gafur sebelum kena OTT KPK.
Ia menegaskan tak lagi terlibat dalam penanganan Covid-19. Selain itu, Bupati PPU juga sempat menjadi perhatian karena membangun rumah dinas nilai yang fantastis, yakni mencapai Rp34 miliar.
Ketua DPC Partai Demokrat Balikpapan tersebut terpilih sebagai Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara Periode 2018-2023 dengan Wakilnya Hamdam.
Pria yang kini berusia 34 tahun itu lahir pada 7 Desember 1987 di Balikpapan, Kalimantan Timur. Ia merupakan anak ke-8 dari pasangan H Mas'ud dan Hj Syarifah Ruwaidah Alqadri.